Anak Amien Rais Dorong Pemerintah RI Gaet Negeri Anti-Israel
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR Hanafi Rais mendorong pemerintah Indonesia membangun kekompakan dengan negara lain yang punya pemikiran sama (like-minded countries) untuk menghukum Israel. Menurut Hanafi, langkah itu itu bisa menjadi tindakan balasan atas Israel yang mulai 9 Juni mendatang melarang warga negara Indonesia (WNI) memasuki Yerusalem.
Hanafi mengatakan, Israel punya reputasi buruk soal kepatuhan terhadap kesepakatan internasional. Apalagi, Amerika Serikat (AS) sebagai anggota tetap Dewan Kehormatan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) kerap menggunakan hak veto untuk membela kepentingan Israel.
"Sulit dilawan kalau Indonesia dan like-minded countries tidak kompak untuk menghukum Israel secara efektif," kata Hanafi kepada JPNN, Minggu (3/6).
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu menambahkan, rencana Israel melarang WNI masuk Yerusalem jelas merupakan penghinaan. Hanafi menegaskan, Yerusalem merupakan kota suci bagi umat Islam dan Nasrani.
"Larangan ke Yerusalem ini sama saja merendahkan hak umat beragama tersebut. Tak cukup negara, tapi aktor non-negara yakni berbagai kelompok umat beragama harus memprotes kebijakan kolonialis Israel," tutur putra pendiri PAN Amien Rais itu.(fat/jpnn)
Wakil Ketua Komisi I DPR Hanafi Rais menyatakan, Israel dikenal punya reputasi buruk soal kepatuhan terhadap kesepakatan internasional.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Aksi Solidaritas Palestina, Mahasiswa Serukan Boikot Produk Terafiliasi Israel
- Tepis Isu KIM Plus Goyah, PAN Tegaskan Tetap Solid Menangkan Ridwan Kamil