Anak-anak Ceria Menyambut Banjir Semarang, Berenang & Belajar di Rumah

Anak-anak Ceria Menyambut Banjir Semarang, Berenang & Belajar di Rumah
Keceriaan anak-anak berenang di lokasi banjir Kampung Karangkimpul, Kaligawe, Kota Semarang. Foto: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com

jpnn.com, SEMARANG - Tak sedikit anak-anak yang bersuka ria dengan datangnya banjir. Meski airnya keruh, mereka bermain air hingga berenang di jalanan kampung yang terendam air.

Kondisi itu dapat dilihat di Kampung Karangkimpul, Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Banjir tersebut dengan kedalaman 50 cm (sentimeter).

"Iya, kalau banjir memang renang," kata seorang anak bernama Dita yang sedang berenang, kepada JPNN.com, Senin (3/2).

Dita masih berusia sembilan tahun yang kini duduk di bangku sekolah dasar. Dia belajar di rumah karena tempatnya menimba ilmu juga banjir.

"Saya sekolah di SD Negeri Tambakrejo 01," kata Dita.

Tampak anak-anak yang bermain air juga membawa seser untuk menangkap ikan. Sepagian, mereka telah menangkap puluhan ikan, mulai sepat hingga gabus.

Orang tuanya, Waini (50) mengaku tak mengantarkan anaknya berangkat sekolah karena kondisi lingkungan rumahnya banjir.

"Anak-anak libur, susah sekali kalau kemana-mana," ujarnya sembari menyebut banjir terjadi tiap tahun sekali.

Banjir yang menerjang Kampung Karangkimpul, Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, membuat anak-anak senang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News