Anak-Anak Itu Jalan Kaki 6 Km, Haus Langsung Minum Air Selang

Sementara Siwar, 36, ibunya Siska menyebutkan, dahulunya jorong tersebut pernah didatangi pejabat pemerintahan, dan dijanjikan akan membangun mesjid. Namun hingga sekarang yang ada hanya pondasi masjidnya saja. Harapan Siwar merupakan gambaran keinginan seluruh masyarakat di Jorong Padanglaweh tersebut.
Ratusan masyarakat di jorong tersebut sangat menginginkan perhatian yang lebih serius dari pemerintah. Siwar mengungkapkan, semenjak kampung itu ada, jalan yang mulus belum pernah mereka dapatkan. Belum lagi sarana pendidikan dan masjid yang tidak ada sama sekali.
“Warga di sini, sangat merindukan perubahan. Permintaan kami, tidak banyak, hanya ingin memiliki apa yang telah dimiliki warga di daerah lain yang lebih berkembang. Kami butuh bangunan SD di sini (Padanglaweh, red). Hati kami sering miris, melihat anak 7 tahun berjalan kaki menempuh perjalanan jauh demi menggapai citanya, “ ucapnya. (***)
BOCAH-bocah SD di Jorong Padanglaweh Nagari Pulasan, Kecamatan Tanjunggadang, Sijunjung, Sumbar, harus menempuh perjalanan 6 kilometer dengan berjalan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu