Anak-Anak Korban Permainan Pistol-pistolan di Padang (3-Habis)
Pedagang Gencar Kulakan Jelang Puasa-Lebaran
Sabtu, 25 September 2010 – 01:41 WIB
Meski sudah dirazia, masih saja ada pedagang pistol mainan yang mokong. Mereka tetap menjual pistol-pistolan berbahaya itu dengan berbagai cara agar tak terendus petugas.
========================
DHIMAS GINANJAR, Padang
========================
========================
DHIMAS GINANJAR, Padang
========================
ARUS lalu lintas di Pasar Raya Padang siang kemarin (23/9) cukup padat. Bunyi klakson angkutan kota saling bertautan dengan suara para pedagang yang menjajakan barang dagangan di pinggir jalan.
Salah seorang pedagang yang sibuk merayu para pembeli adalah Heri, 40. Dia adalah pedagang mainan yang ikut berjualan di pinggir jalan setelah Pasar Raya hancur terkena gempa setahun lalu.
Lapak tempat Heri berjualan berukuran sekitar 2 x 2 meter dan beratap terpal plastik. Tidak ada penyekat dengan lapak pedagang lainnya. Pembatas antara seorang pedagang dengan pedagang lainnya mengandalkan tumpukan kardus mainan. Jika hujan, tempat Heri berjualan becek.
Meski sudah dirazia, masih saja ada pedagang pistol mainan yang mokong. Mereka tetap menjual pistol-pistolan berbahaya itu dengan berbagai cara agar
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara