Anak Anggota Dewan Dipukul Oknum TNI

Anak Anggota Dewan Dipukul Oknum TNI
Anak Anggota Dewan Dipukul Oknum TNI
JONGGOL - Pemukulan yang diduga dilakukan oknum Yon POM AD Jonggol berinisial K terhadap sejumlah pemuda Desa Singajaya, Kecamatan Jonggol, berbuntut panjang. Puluhan warga mendatangi Kantor Kecamatan Jonggol, Jumat (6/1).

Warga dari unsur kepala desa, tokoh pemuda, LSM, petinggi partai tingkat kecamatan dan anggota DPRD, Sanapa itu datang menggunakan puluhan sepeda motor sekitar pukul 14:00. Informasi yang dihimpun Radar Bogor, aksi tersebut dipicu kekesalan warga lantaran oknum Yon POM AD yang diduga melakukan pemukulan belum diproses secara hukum. Padahal, dugaan penganiayaan itu sudah dilaporkan pertengahan Desember lalu. Namun, laporan bernomor STBL/0DANREM Bogor Kristanto4/idik/XII/2011 tersebut hingga kini belum diproses.

Salah satu korban pemukulan, Indra Taufik menuturkan, aksi ini merupakan bentuk kekecewaan warga atas sikap aparat setempat yang terkesan mengabaikan kasus dugaan pemukulan tersebut. Bahkan, Indra yang juga salah satu anak anggota DPRD Kabupaten Bogor itu hingga kini belum tahu kelanjutan proses hukumnya.

“Saya sudah melaporkan hal ini ke aparat, tapi sampai saat ini belum ada kejelasan,” ujarnya. Kedatangan warga akhirnya diterima oleh Camat Jonggol, Asep Aer Sukmaji, perwakilan Polsek dan Koramil Jonggol, serta Komandan Yon POM AD Jonggol, Letkol Sukianto.

JONGGOL - Pemukulan yang diduga dilakukan oknum Yon POM AD Jonggol berinisial K terhadap sejumlah pemuda Desa Singajaya, Kecamatan Jonggol, berbuntut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News