Anak Band, Manggung di Kafe, Kini jadi Menteri
jpnn.com - JAKARTA -- Semangat dan kerja keras. Begitu lah sosok Yuddy Chrisnandi. Pria kelahiran Bandung, 26 Mei 1968 ini terkenal ulet sejak remaja.
Yuddy yang diberi anugerah wajah ganteng ini menjadi idola sejak SMA. Bahkan saat duduk di bangku kuliah, Yuddy makin banyak penggemarnya lantaran kepiawaiannya menyanyi.
"Waktu saya kuliah S1 di Universita Padjajaran, saya sudah ngeband bersama teman-teman. Salah satu teman baik saya Pak Caca (kini sfaf khusus bidang politik dan media). Pak Caca jago sekali tabuh drum, sedangkan saya jadi vokalisnya," kenang Yuddy dengan mata berbinar-binar, Minggu (6/12).
Berangkat dari anak band kampus, Yuddy yang suaranya yahud pun makin melebarkan sayapnya dengan manggung di beberapa cafe di Bandung.
"Kalau ada tawaran manggung, kami terima dengan sukacita asalkan tidak mengganggu jadwal kuliah," ujarnya.
Dari bayaran manggung di cafe, Yuddy pun bisa mendapatkan tambahan uang saku sebagai mahasiswa. "Kalau ditanya apa tidak malu ngeband, saya jawab tidak. Dari ngeband ini saya jadi banyak tahu karakter orang-orang. Yang paling utama membuat saya makin mandiri dan tidak tergantung kepada orang lain," tegasnya.
Ini dibenarkan M Fahriza alias Caca. Sahabat karib Yuddy ini mengaku sangat mengagumi keuletan ayah beranak satu tersebut.
"Sejak kecil sudah ulet makanya hasilnya bisa dilihat sekarang, baik di bidang pendidikan maupun politik. Di bidang pendidikan, beliau bisa menjadi guru besar Unas. Di bidang politik, bisa menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Sifat ulet dan kerja keras Pak Yuddy ini sampai sekarang masih terbawa, sepertinya tidak ada kata lelah dalam kamus beliau," pungkasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA -- Semangat dan kerja keras. Begitu lah sosok Yuddy Chrisnandi. Pria kelahiran Bandung, 26 Mei 1968 ini terkenal ulet sejak remaja.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamenkop Ferry Juliantono Maju sebagai Calon Ketua IKA Unpad
- KPK Menyita Dokumen Kasus Korupsi Bansos Presiden dari Teddy Munawar dan Steven Kusuma
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan
- Ini Upaya Kanwil Bea Cukai Banten Wujudkan Komitmen Siap Berantas Narkotika
- Bikin Emosi Warga, Sopir Truk Tanah yang Gilas Kaki Bocah SD di Tangerang Ternyata Positif Narkoba
- Gelar Aksi Damai, Nasabah Wanaartha Life Desak Pengembalian Dana