Anak Buah AHY Minta Perlindungan Kapolri
jpnn.com, JAKARTA - Tiga Ketua DPC Partai Demokrat mendapat teror dari sejumlah orang tidak dikenal.
Anak buah Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bereaksi dengan melayangkan surat ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang isinya meminta perlindungan untuk tiga ketua DPC tersebut.
“Kami sudah melayangkan surat permohonan pelindungan hukum ke Kapolri, tembusan Kapolda Metro Jaya, Kapolda Sulawesi Tenggara, dan Kapolres setempat,” kata Ketua Tim Advokasi Partai Demokrat Mehbob, Selasa (27/4).
Mehbob mengatakan, tiga pimpinan kader Demokrat yang diteror yakni Ketua DPC Konawe Barat Jefri Prananda, Ketua DPC Muna Barat Laode Abdul Gamal, dan Ketua DPC Buton Utara Muliadin Salemba.
Ketiganya menerima sejumlah telepon asing yang berisi ancaman dan intimidasi setelah mereka melaporkan sembilan pengacara ke Polda Metro Jaya atas dugaan pemalsuan tanda tangan.
Dia mengatakan, tiga ketua DPC itu menerima telepon dari orang-orang tidak dikenal sejak minggu lalu.
Orang tak dikenal itu meminta tiga ketua DPC mencabut laporannya di Polda Metro Jaya pada 18 April.
“Ketua DPC kami disuruh mencabut laporan dan mereka disebut pengkhianat oleh orang-orang tidak dikenal,” kata Mehbob.
Anak buah Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melayangkan surat ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ini isinya.
- Kapolri: Agus Andrianto Terlihat Seram, Padahal Hatinya Baik
- Hinca Demokrat: Kami Mendengar, Kasus Tom Lembong Sarat Balas Dendam Politik
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan
- Penerapan MRPN Diyakini jadi Solusi Permasalahan Pembangunan Lintas Sektor
- Eks Klien Curhat soal Survei Poltracking: Saya Rugi Besar, Data Ngaco Semua
- Anggota DPR Desak Persepi Usut Tuntas Survei Janggal Poltracking