Anak Buah Anas Siap Hadapi Manuver Marzuki
Persoalkan Pertemuan Kemayoran ke Dewan Kehormatan
Rabu, 01 Februari 2012 – 00:33 WIB
JAKARTA - Posisi Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Partai Demokrat (PD) terus digoyang, termasuk oleh jajaran Dewan Pembina (Wanbin) partai binaan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Bahkan nama-nama yang akan menggantikan Anas sudah dibahas dalam pertemuan Wanbin di Kemayoran, Jakarta Pusat, 23 Januari lalu. "Jika memang benar Pak Marzuki melakukan itu maka jelas telah terjadi pelanggaran etika. Baik Pak Marzuki sebagai kader partai ataupun Wakil Ketua Wanbin. Itu bukam bidang tugas Wanbin," kata Rahmad kepada wartawan di Jakarta, Selasa (31/1).
Namun demikian bukan berarti Anas dibiarkan tanpa pembelaan. Wakil Direktur Eksekutif PD, Muhammad Rahmad, menyatakan bahwa sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PD maka tugas Wanbin adalah sebagai pengarah dan pembina dalam menjaga nilai-nilai dan ideologi perjuangan partai sesuai dengan visi dan misi partai.
Baca Juga:
Karenanya jika benar Marzuki Alie selaku Wakil Ketua Wanbin memang telah memimpin rapat untuk melengserkan Anas, maka mantan Sekjen PD itu sama saja melanggar AD/ART dan kode etik PD. Jajaran Wanbin lain yang juga dituding melanggar aturan partai adalah Raden Adjeng Suminar.
Baca Juga:
JAKARTA - Posisi Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Partai Demokrat (PD) terus digoyang, termasuk oleh jajaran Dewan Pembina (Wanbin) partai binaan
BERITA TERKAIT
- Komisioner KPUD Barito Utara Diduga Langgar Etik & Aturan, Terancam Dipecat
- Di MK, Kubu Petrus Omba Sebut Dalil Gugatan Seharusnya Selesai di Bawaslu atau PTUN
- Sidang Sengketa Pilkada Papua, Kuasa Hukum BTM-YB: Tuduhan Paslon Nomor 2 Tak Berdasar
- Ipang Wahid Bocorkan Jurus Pemenangan Pilkada kepada Kader PKB Se-Indonesia
- Ibas: Perlukah Amandemen UUD 45 untuk Akomodasi Perkembangan Zaman?
- Simpatisan Gelora Laporkan Mardani PKS ke MKD: Dia Selalu Mengolok-olok