Anak Buah Anies Baswedan Diinterogasi Terkait Kasus Korupsi Rp 17,7 M
jpnn.com, JAKARTA - Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta memeriksa Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Marsitawati terkait perkara dugaan korupsi pembebasan lahan di Cipayung, Jakarta Timur.
Selain Suzi, tim jaksa penyidik tindak pidana khusus Kejati DKI juga memeriksa mantan Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Djafar Muchlisin.
"Sampai saat ini, sebanyak 34 orang telah diperiksa sebagai saksi,” ucap Kasi Penkum Kejati DKI Jakarta Ashari Syam dalam keterangannya, Selasa (15/3).
Pihak yang diperiksa di antaranya Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, pihak kelurahan setempat, Badan Pertanahan Nasional/ATR Kota Jakarta Timur, dan masyarakat yang dibebaskan lahannya untuk pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan RPTH.
Selain itu, penyidik pidsus Kejati DKI bakal memeriksa seorang notaris terkait dugaan sebagai makelar tanah dalam kasus tersebut.
"Saat ini tim penyidik masih menunggu jawaban dan persetujuan dari Majelis Kehormatan Notaris Wilayah DKI Jakarta, guna memeriksa seorang notaris yang diduga sebagai makelar tanah," jelasnya.
Meski begitu, tim penyidik bersama PPATK masih mendalami keterlibatan pihak Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta sehingga menyebabkan kerugian negara.
Dugaan sementara, perbuatan yang dilakukan oleh notaris menimbulkan kerugian keuangan terhadap negara terutama Pemerintah DKI Jakarta dalam hal ini Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta.
Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta memeriksa anak buah Anies Baswedan terkait dugaan korupsi yang membuat negara rugi Rp 17,7 miliar
- IPW Laporkan Penyidik Polres Kutai Barat ke Propam Mabes Polri, Begini Alasannya
- Wahai Dirut Bank Bengkulu, Berapa Uang yang Diberikan kepada Rohidin Mersyah untuk Pilkada?
- Siap-Siap, Kejagung Mulai Usut Korupsi di Polemik Pagar Laut
- Usut Kasus Korupsi Digitalisasi SPBU, KPK Panggil Pihak PT Packet Systems
- Polri Usut Kasus Korupsi Proyek Modernisasi PG Assembagoes Situbondo
- Pakar Sebut Kasus Tom Lembong Tergesa-gesa Disebut Korupsi