Anak Buah Anies Baswedan Jelaskan Penyebab Banjir di RSCM

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengungkapkan penyebab banjir di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) pagi tadi, Minggu (23/2). Menurut anak buah Anies Baswedan itu, kapasitas tampung saluran pembuangan RSCM terlalu kecil.
"Saluran ke pembuangan itu pipanya terlalu kecil. Jadi sementara kita menempatkan unit portabel untuk membikin rekayasa baru lagi," kata Satriadi usai mengecek kondisi genangan di RSCM.
Menurut Satriadi saluran air itu berada di taman yang dekat dengan ruang Departemen Radiologi tempat menyimpan banyak alat medis.
Saluran air itu memiliki diameter yang kecil sehingga ketika hujan lebat turun, air yang tidak tertampung akhirnya meluap dan menyebabkan genangan seperti yang terjadi pada Minggu dini hari.
Genangan yang terjadi di RSCM murni karena saluran yang terlalu kecil untuk menampung curah hujan yang mengguyur Jakarta dini hari tadi.
"Tidak ada sumbatan, ini murni karena salurannya kecil. Airnya tadi saya cek bening kok tidak tercemar artinya murni genangan dari air hujan," kata Satriadi.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Satriadi menyiapkan satu buah pompa portabel di dekat taman yang menyebabkan genangan di RSCM.
"Nanti seandainya ada curah hujan yang tinggi lagi, saya sudah latih mereka mengoperasikannya," kata Satriadi. (ant/dil/jpnn)
Anak buah Anies Baswedan, Satriadi Gunawan mengungkapkan penyebab banjir di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, Minggu (23/2)
Redaktur & Reporter : Adil
- Ikut Terdampak Banjir, Berlliana Lovell Mengungsi ke Bogor
- Banjir Jakarta: Info Terbaru Akses Jalan Menuju Bandara Soetta
- Info Terbaru Banjir Jakarta, Apakah Hari Ini Sekolah Libur?
- Ikhtiar Berbagi kepada Korban Banjir Rob, AKBP Martuasah Sampaikan Pesan Astacita
- Pemkot Jakbar Lakukan Penyedotan di Puluhan Kelurahan Terdampak Banjir
- Banjir Melanda Sebagian Wilayah Jakarta, Lebih 2 Ribu Warga Mengungsi