Anak Buah Kena OTT, Maruli Ogah Berkomentar
jpnn.com - BOGOR - Jaksa penyidik di Bidang Pidana Khusus Kejati Jatim Ahmad Fauzi (AF) terjerat operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh instansinya sendiri di Surabaya, Rabu (23/11).
Pria yang disebut-sebut sebagai orang kepercayaan Kajati Jatim Maruli Hutagalung itu dibekuk lantaran menerima uang haram senilai Rp 1,5 miliar dari pihak swasta.
Jaksa Agung M Prasetyo mengatakan, penangkapan dilakukan oleh Tim Saber Pungli Kejati Jatim. Meski begitu, penanganan kasus tersebut langsung diambil alih Kejaksaan Agung.
“Dari Kejati Jatim, kesepakatan bersama diambil alih oleh Kejaksaan Agung. Barang buktinya sudah berhasil diamankan, sementara si jaksanya juga sudah diamankan. Begitu pun saksi-saksi nanti akan kita usahakan mintai keterangan, termasuk juga dari pihak mana yang menerima uang itu (AF),” ujar Prasetyo kepada wartwan di sela-sela Rakernas Kejaksaan Agung, Novotel Bogor, Kamis (24/11) siang.
Prasetyo mengatakan, penangkapan ini adalah bukti bahwa institusinya tidak kompromi terhadap oknum yang melakukan penyimpangan. Baik itu dalam bentuk pungutan liar (pungli), pemerasan, suap ataupun bentuk korupsi lainnya.
Prasetyo pun tak ragu-ragu memuji anak buahnya di Kejati Jatim yang mengusut dan melakukan penangkapan terhadap AF. Menurutnya, kasus ini bisa terbongkar berkat insting dan kesigapan pimpinan Kejati Jatim.
“Asumsi kita (awalnya) tidak ada masalah. Dan datangnya kasus ini menganalisasi adanya kecurigaan pimpinan Kejaksaan Jawa Timur, adanya penyimpangan. Itulah, kita perkuat, bergerak untuk mengamankan dan menangkap AF. Sekarang statusnya tertangkap sudah, selanjutnya akan berlanjut ke penahanan,” tutupnya.
Anehnya, meski mendapat pujian dari atasan tertinggi, Kajati Jatim Maruli Hutagalung tak antusias membicarakan prestasi tersebut. Malah sebaliknya, dia menghindar membicarakan penangkapan anak buahnya.
BOGOR - Jaksa penyidik di Bidang Pidana Khusus Kejati Jatim Ahmad Fauzi (AF) terjerat operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh instansinya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers
- Mendes Yandri Sarankan Agar Desa Wisata Bisa Tonjolkan Ciri Khas Daerahnya
- Menjelang HGN 2024, Ini Permintaan Khusus Mendikdasmen Abdul Mu'ti kepada Guru
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Penempatan Guru PPPK Tidak Bisa Pakai Permen
- Ahli Kesehatan Tegaskan Tak Ada Efek Samping dari Minum Air Galon Kuat Polikarbonat
- 2 Remaja Tenggelam di Perairan Desa Sungai Selari, Bea Cukai Bengkalis Bantu Cari Korban