Anak Buah Kena OTT, Menpora: Kami Belajar Banyak
jpnn.com, JAKARTA - Menpora Imam Nahrawi mengumumkan sikap resmi instansinya setelah kejadian OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menjerat sejumlah pejabat. Kerja Kemenpora dipastikan tak akan terganggu oleh kasus ini.
"Kemenpora akan tetap melakukan kerja besar untuk negeri ini. Termasuk persiapan SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020," kata Imam dalam jumpa pers di Kemenpora, Rabu (19/12) siang.
Imam memastikan bahwa pihaknya belajar banyak dari peristiwa ini dan akan semakin menegaskan agar seluruh elemen Kemenpora menegakkan prinsip-prinsip pemerintahan yang baik.
"Tentu kami semua belajar banyak atas persitiwa ini, ini penting dan berharga untuk kami semua, untuk terus tegakkan prinisip good governance, sportivitas, fairness, kejujuran, dan soliditas agar langkah kami berdampak positif," tandasnya.
Sebelumnya, pada Selasa (18/12) malam KPK menangkap tangan pejabat dan pegawai Kemenpora terkait adanya dugaan kick-back dana hibah KONI. OTT dilakukan di halaman Kemenpora, dan sebagai tidak lanjut ada lima ruangan di Kemenpora yang disegel.
Lima orang digelandang oleh KPK, mereka adalah M, FH, E, O, dan AP. Mereka diamankan dari beberapa tempat yang berbeda di Kemenpora. (dkk/jpnn)
Menpora Imam Nahrawi mengumumkan sikap resmi instansinya setelah kejadian OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menjerat sejumlah pejabat
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Gagas Program Jumandi, Kemenpora Gandeng Komdigi untuk Perkuat Kampanye Antijudol
- Kemenpora Raih Peringkat Pertama Monev KIP, Dinobatkan Badan Publik Terbaik Nasional Arkaya Wiwarta Prajanugrah 2024
- Kemenpora Apresiasi Program Kawani Academy Gelar Pelatihan Public Speaking untuk Pemuda
- Kemenpora Gaungkan Perang Melawan Judi Online di Penutupan Pesta Prestasi 2024
- Kasus Korupsi Pj Wali Kota Pekanbaru, KPK Sita Rp 1,5 M dan 60 Perhiasan
- UFC Fight Night Siap Digelar di Indonesia Arena Tahun Depan, Catat Waktunya!