Anak Buah Kompol Dodi Bergerak ke Kampung Boncos, Diam, Angkat Tangan!
jpnn.com, JAKARTA - Personel Polsek Palmerah menggerebek Kampung Boncos di Palmerah, Jakarta Barat, Kamis.
Dari penggerebekan Kampung Boncos yang tenar sebagai sarang narkoba itu, polisi menangkap lima pengguna sabu-sabu.
"Kami lakukan penggerebekan guna memberikan efek jera agar aktivitas peredaran narkoba di wilayah ini berhenti," kata Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdulrohim saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Dodi mengatakan rencana penggerebekan ini muncul setelah adanya informasi dari masyarakat terkait keberadaan seorang bandar sabu-sabu di Kampung Boncos.
Berdasarkan informasi itu, Dodi beserta anak buahnya langsung menyusuri rumah tersebut untuk mencari sang bandar.
Namun, ketika rumah tersebut digerebek, bandar yang dicari tidak ditemukan di lokasi.
Dia menduga informasi tentang penggerebekan ini sudah tercium sehingga bandar yang diincar melarikan diri.
Selain menggeledah rumah bandar sabu-sabu, pihaknya juga menggerebek rumah bedeng lain yang ada di sekitar lokasi. Hasilnya, polisi mendapati lima pengguna sabu-sabu.
Penggerebekan yang dilakukan Kompol Dodi dan anak buahnya Kampung Boncos untuk mencari seseorang.
- Gerebek Kampung Boncos, Polisi Tangkap 31 Pengguna Sabu-Sabu
- Lapak dan Bekas Tempat Tinggal Warga di Kolong Tol Angke Dibersihkan
- Raih 500.738 Suara, Pramono-Rano Unggul di Jakarta Barat
- Hadiri Senam Partai 60lkar, Richard Moertidjaya Ajak Masyarakat Terapkan Gaya Hidup Sehat
- Warga Cengkareng Jakbar Punya Kebun Ganja di Rumah
- Pramono Anung Dapat Dukungan dari Ustaz dan Ustazah se-Jakarta Barat