Anak Buah Megawati Sindir Ahok, Katanya...

jpnn.com - JAKARTA - Basuki T Purnama alias Ahok resmi mengumumkan pilihannya maju dari jalur partai politik dalam PIlkada 2017. Sikap ini tak sejalan dengan pernyataannya terdahulu yang begitu yakin maju secara independen dengan dukungan sejuta Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Bahkan, Ahok secara terang-terangan menyatakan akan menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, guna menyampaikan niatnya maju melalui partai. Namun, keputusan mantan Bupati Belitung Timur itu mendapat sindiran dari anak buah Mega di DPR, Masinton Pasaribu.
"Ujung drama pengumpulan KTP hanya alat tawar. Akhirnya menyadari pilihan pencalonannya melalui jalur partai karena modal drama KTP belum mampu meyakinkan pencalonannya maju melalui jalur pérorangan," kata Masinton melalui pesan singkat, Kamis (28/7).
PDIP, kata wakil rakyat Jakarta di Senayan, akan mengkaji secara mendalam perilaku masing-masing bakal calon Gubernur DKI 2017-2022 karena tidak ingin dikhianati.
Kajian itu tidak terkecuali terhadap Ahok yang menurutnya dengan mudah meninggalkan basis pendukungnya, baik dukungan partai maupun perorangan melalui pengumpulan KTP. Sebab, PDIP menurut Anggota Komisi III itu butuh figur yang konsisten.
"Karena konsistensi bagi kami adalah penting. Ini menyangkut dukungan dan kepercayaan yang dimandatkan kepada bakal calon yang akan kami menangkan nantinya," ujar Masinton.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Instruksi Megawati untuk Kepala Daerah PDIP yang Ikut Retret
- Kepala Daerah dari PDIP Tak Ikut Retret Dianggap Petugas Partai
- Megawati Keluarkan Instruksi Lagi, Khusus untuk Kepala Daerah yang Belum Ikut Retret
- Serap Aspirasi Warga, Alia Laksono Hadiri Musrenbang Kecamatan Duren Sawit
- PDIP Tegaskan Instruksi Megawati Terkait Retret Kepala Daerah
- Jubir PDIP Sebut Megawati Tak Pernah Melarang Kader Ikut Retret