Anak Buah Prabowo Curiga Ada Rekayasa Selamatkan Nyawa Mary Jane
jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP Partai Gerindra, Desmon J Mahesa justru menyatakan, sikap pemerintah menunda eksekusi narapidana kasus Narkoba asal Filipina, Mary Jane, dianggap tepat.
Dia menilai pemerintah memang harus berhati-hati jika memang ada indikasi kuat Mary Jane tidak bersalah dan merupakan korban perdagangan manusia.
"Jangan sampai mengeksekusi mati orang yang ternyata tidak bersalah," kata Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu, kemarin.
Kendati demikian, sambung Desmon, pemerintah harus meminta bukti mengenai kasus yang menimpa Mary Jane apakah betul dia korban human trafficking.
Dirinya juga mempertanyakan, apakah sindikat pelaku human trafficking terkait Mary Jane ditangkap juga di Indonesia atau Filipina. Juga, apakah terdapat hubungan antara human trafficking dengan tindakan Mary Jane.
Desmon, juga meminta pemerintah Indonesia menelisik kemungkinan pemerintah Filipina melakukan rekayasa dengan menyuruh orang menyerahkan diri sebagai pelaku human trafficking.
"Apakah ini pelaku tertangkap atau bagaimana? Bisa by design Pemerintah Filipina untuk menyelamatkan warga negaranya. Jangan-jangan Mary Jane memang sindikat Internasional," tuturnya. (aen)
JAKARTA - Ketua DPP Partai Gerindra, Desmon J Mahesa justru menyatakan, sikap pemerintah menunda eksekusi narapidana kasus Narkoba asal Filipina,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Musim Hujan, Tetapi Kualitas Udara Jakarta Masih 20 Besar Terburuk di Dunia
- Cuaca Jakarta Hari Ini, Hujan pada Senin Malam
- Jalankan Arahan Presiden Prabowo, Mendes Yandri Pilih Bermalam di Desa Margorejo
- 5 Berita Terpopuler: Mendikdasmen Beri Sinyal Baik soal PPPK, Ada Regulasi Baru? tetapi Honorer Jangan Nekat ya
- Mayoritas Masyarakat Adat Poco Leok Dukung PLTP Ulumbu Unit 5 dan 6
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau