Anak Buah Prabowo Minta Dirjen Perhubungan Udara Dicopot

Padahal, Angkasa Pura sedang dibebani tugas besar untuk terus menjalankan percepatan pembangunan Infrastruktur pelayanan bandara.
Ketua Umum Federasi Serikat BUMN Bersatu menilai sungguh aneh dirjen yang pernah duduk sebagai komisaris Angkasa Pura dan ikut setuju serta menandatangani usulan anggaran tersebut, malah menghambat.
“FSP BUMN bersatu banyak menerima keluhan dari karyawan di lingkungan Angkasa Pura. Ini sesuai data yang ada di FSP BUMN Bersatu ya,” ujar Arief..
Sekarang, kata dia, KPK tengah mengusut proses pengadaan pesawat Karibou di Papua serta pembiaran dugaan pelanggaran regulasi dalam pengoperasiannya.
Terakhir terbukti bahwa secara organisasi sektor Perhubungan Udara masuk di dalam jajaran yang terburuk di dunia.
"Bayangkan saja kurang dari 50 persen pertanyaan protokol dari audit ICAO yang dianggap cukup, rendah sekali pencapaian ini,” kata Arief.
Dia juga mengkhawatirkan ada upaya menggembosi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dengan cara membiarkan sang menteri mengambil keputusan-keputusan yang keliru.(boy/jpnn)
Arief Poyuono meminta agar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso dicopot
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Buntut Pilkada Kukar Harus Diulang, Arief Puyuono Minta DKPP Pecat Seluruh Anggota KPU
- Bahlil yang Buang Badan soal LPG 3 Kg Dinilai Menunjukkan Pemberontakan ke Prabowo
- Kasus Elpiji 3 Kg, Arief Poyuono Nilai Bahlil Tidak Patuh pada Prabowo
- Arief Poyuono Merespons Polemik PPN 12 Persen
- Arief Poyuono Menilai Edi Damansyah Layak Didiskualifikasi di Pilkada Kukar
- Arief Poyuono: Judi Online Sudah Menjamur sebelum Budi Arie Jadi Menkominfo