Anak Buah Prabowo: Pemindahan Ibu Kota Tidak Logis
Kamis, 13 April 2017 – 14:09 WIB
Kalau pandangan moderatnya, kata dia, pusat pemerintahannya dipindahkan sedangkan ekonominya tetap di Jakarta. Kalau berpikir radikal, semuanya dipindahkan dari Jakarta baik ibu kota, pusat pemerintahan maupun bisnis.
"Tapi, semua itu menurut saya tidak mungkin. Apa dasar hukumnya? Di UU 29 tahun 2007 masih menyatakan Jakarta tetap sebagai ibu kota NKRI," pungkas anak buah Prabowo Subianto di Partai Gerindra itu. (boy/jpnn)
Anggota Komisi V DPR Nizar Zahro mengatakan bahwa wacana pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Palangka Raya maupun tempat lain sangat tidak logis.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Deddy PDIP: Saya Tersinggung, Pak Prabowo Diperlakukan Seperti Itu di Solo
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Sudaryono: Doa Bersama di Kampanye Akbar untuk Munajat Kemenangan Luthfi-Yasin
- Punya Modal Besar, Sahabat Yoshua Dinilai Bisa Tingkatkan Elektabilitas Calon Kepala Daerah
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah