Anak Buah Prabowo: Yang Meroket PHK-nya Bukan Ekonomi
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Gerindra Roberth Rouw menyindir pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan bahwa kondisi ekonomi nasional akan meroket. Namun nyatanya, saat ini pemutusan hubungan kerja (PHK) terjadi di mana-mana.
"Iklim ekonomi saat ini tidak kondusif dan banyak investor yang mem-PHK karyawannya. Jadi pemerintah harus melihat permasalahan itu. Katanya ekonomi kita meroket tapi PHK di mana-mana. Jadi, yang meroket itu adalah PHK-nya bukan ekonomi nasionalnya," kata Roberth di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/2)
Roberth menyebutkan, saat ini terjadi isu PHK besar-besaran di sejumlah daerah akibat banyaknya perusahaan besar menutup usahanya di Indonesia. Bila itu terjadi maka akan menimbulkan gejolak sosial di masyarakat.
Karena itu, Komisi IX yang membidangi masalah ketenagakerjaan, akan melakukan kunjungan spesifik ke salah satu kawasan industri di Cikupa, Tanggerang, Banten pada Kamis 4 Februari 2016 besok, guna memastikan rencana perusahaan memecat karyawannya.
Kunjungan kerja tersebut, lanjut Roberth, dilakukan untuk mencari permasalahan sesungguhnya yang dialami oleh perusahaan-perusahaan itu. Sehingga, ada solusi yang bisa diambil oleh DPR dan pemerintah untuk mencegah aksi PHK massal.
"Itu yang akan kami cegah dan mencari solusinya agar mereka para pekerja bisa mendapatkan pekerjaannya dengan layak dan pengusaha mendapatkan keamanan dan kepastian dalam investasinya di Indonesia," pungkas politikus asal Papua itu.(fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Gerindra Roberth Rouw menyindir pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan bahwa kondisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Lolly Suhenty Serahkan Santunan Dana Kepada Keluarga Staf Bawaslu yang Wafat
- Bantah Kriminalisasi Jaksa Jovi, Kejagung Singgung Tuduhan Tak Senonoh soal Nella Marsella