Anak Buah Prasetyo Kena OTT KPK Lagi, Istana Bilang Begini
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) Pramono Anung Wibowo mengapresiasi kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap penyelenggara negara.
Diketahui, salah satu tangkapan KPK kali ini adalah Kepala Kejaksaan Negeri Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Anak buah Jaksa Agung HM Prasetyo itu diduga menerima suap pengurusan perkara di wilayah hukumnya.
"Ya siapa pun yang dilakukan OTT oleh KPK tentunya dia harus bertanggungjawab dan ini menunjukkan bahwa korupsi itu masih ada, dan korupsi itu menjadi bagian yang harus kita perangi secara bersama-sama,” kata Pramono di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (2/8).
Pihaknya mengapresiasi OTT KPK dan kasus itu harus diproses tanpa ada intervensi dari pihak mana pun.
"Silakan proses itu berjalan dan jangan ada siapa pun yang melakukan intervensi terhadap hal tersebut,” tegas politikus PDI Perjuangan ini.(fat/jpnn)
Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) Pramono Anung Wibowo mengapresiasi kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang kembali melakukan operasi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Korup, Inas: Tuduhan OCCRP Tanpa Bukti
- Penggeledahan KPK di Rumah Hasto Pengalihan Isu OCCRP soal Jokowi?
- Saldo ATM Rp 0, Istri Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur Sedih
- Penyidik Kejagung Garap Eks Sekretaris Tom Lembong di Kasus Korupsi Impor Gula
- Soroti Kasus Timah, Pakar Hukum Sebut Kerugian Ekologis Tak Bisa Jadi Bukti Korupsi
- Kejagung Dinilai Perlu Terbuka di Kasus Korupsi Rp 300 Triliun