Anak Buah SBY: Pelatihan OK OCE Cuma Cuap-Cuap
jpnn.com, JAKARTA - Kegiatan pelatihan wirausaha OK OCE mendapat sorotan DPRD DKI. Program yang dilaksanakan Dinas KUMKMP DKI Jakarta itu dinilai salah sasaran.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Nur Afni Sajim mengatakan, kebanyakan yang diikutsertakan dalam kegiatan tersebut adalah pedangan musiman.
"Saya hadir di pelatihan OK OCE di hampir seluruh kecamatan di Jakarta Barat. Saya melihat pelaku usaha yang dilatih itu para pedagang musiman," ujarnya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (9/1).
Afni pun mempersoalkan keterlibatan lurah dan camat dalam mencari pedagang yang dipillih sebagai peserta pelatihan program OK OCE.
Karena itu, pihaknya meminta Dinas KUMKMP DKI Jakarta mematangkan konsep pelatihan program tersebut.
"Coba dipelajari konsepnya. Kenapa harus lurah yang mengundang dan cari pelaku usahanya," tanyanya.
Politikus Partai Demokrat ini menyebut, kegiatan pelatihan wirausaha yang dilaksanakan Dinas KUKMP DKI Jakarta hanya buang-buang anggaran.
"Pelatihan hanya paparan. Pedagangnya juga tidak mengerti. Ini pelatihan cuap-cuap saja," tandasnya. (dil/jpnn)
Kritik pedas dilontarkan anggota DPRD DKI dari Partai Demokrat terkait program pelatihan OK OCE
Redaktur & Reporter : Adil
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Berita Duka, Ketua Demokrat SBD Johanis Ngongo Ndeta Meninggal Dunia
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Usulan Anggota DPRD DKI: Warga Terlibat Tawuran Wajib Ikut Pendidikan Militer
- Gus Ipul, Sandiaga Uno hingga Jenderal Dudung Berpotensi Jadi Ketum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara