Anak Buah Terciduk KPK, Menhub: Sangat Prihatin, Ternyata Praktik ini Masih ada
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku sangat terkejut mengetahui anak buahnya ditangkap Komisi Pemberantas Korupsi (KPK).
Hal itu dia sampaikan setelah mengetahui pernyataan resmi dari KPK terkait OTT salah satu pejabat Kemenhub.
"Hari ini, kami jajaran Perhubungan dikejutkan dengan adanya berita di media terkait OTT salah satu pimpinan di Kemenhub," ujar Budi dalam siaran persnya, Jumat (25/8).
"Sangat prihatin karena sejak awal saya sudah berupaya keras agar tidak ada pegawai Kemenhub yang menerima suap atau korupsi. Namun upaya tersebut belum cukup, ternyata praktik ini masih ada," ucap Budi.
Karena itu, mantan dirut AP II ini mengingatkan anak buahnya untuk menghindari dan menjauhi praktik korupsi.
"Sekali lagi saya mengingatkan kepada seluruh pegawai Kementerian Perhubungan untuk menghilangkan praktek korupsi dan pungli di seluruh jajaran Kemenhub, atau akan berhadapan dengan sanksi pidana," tandas dia.(chi/jpnn)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku sangat terkejut mengetahui anak buahnya ditangkap Komisi Pemberantas Korupsi (KPK).
Redaktur & Reporter : Yessy
- Dukung Pak Menteri Berantas Pungli dan Korupsi
- Soal Dugaan Mafia di Kemenhub, Budi Karya Bilang Begini
- OTT di Kemenhub Bukti Elite Pemerintahan Terus Pamer Pelanggaran
- Ckck..Pak Menhub, Presiden Jokowi Sangat Kecewa
- Kemenhub Dukung KPK Investigasi Proyek Pelabuhan Tanjung Emas
- Menteri Yang Benar Itu Minta Maaf Saat Anak Buahnya Salah