Anak Camat Masuk Honorer Siluman
Minggu, 28 April 2013 – 13:14 WIB
![Anak Camat Masuk Honorer Siluman](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Anak Camat Masuk Honorer Siluman
KOTA BINTUHAN--Pengumuman uji publik nama 381 honorer Ketegori II berdasarkan surat Kepala BKN RI nomor K.26-30/V.50-3/93 tanggal 19 Maret 2013 ditanggapi. Sebanyak 8 honorer yang diumumkan diduga siluman. Nah salah satunya adalah anak Camat Tetap, yang menjadi tenaga honorer sejak 28 Desember 2010. "Kami mempertanyakan berkas putri Pak Camat Tetap. Dia diketahui mempunyai ijazah SLTA Juni 2005 lalu. Sementara SK honorer K II itu terhitung Januari 2005. Sedangkan ada Ratlis Tiana memiliki SK yang sama dengan 4 honorer lainnya. Anehnya dia lulus, sementara empat honorer lainnya tidak. Masing-masing Intalwa, Jaliwan dan Ardawati. Kami minta BKD mengecek ulang," saran Martina kepada Rakyat Bengkulu (Grup JPNN), Sabtu (27/4).
Kedelapan honorer yang diduga siluman adalah Jasmaryati honorer K II dari SDN 06 Muara Sahung dan Ratlis Tiana honorer Kantor Camat Tanjung Kemuning yang pindah ke Puskesmas Beriang Tinggi. Lalu ada enam orang honorer Kantor Camat Kelam Tengah yaitu Arief Hidayat, Mirwanto, Sukisno, Erti Vini, Titi Fitriana dan Bentri Yuliana Ningsih.
Baca Juga:
Martina Sulis yang melaporkan dugaan tersebut mengatakan mereka diduga menggunakan data palsu. Sebab rata-rata mereka menjadi tenaga honorer sejak keluarnya pengumuman verifikasi administrasi yang dikeluarkan BKD pada tanggal 28 Desember 2010 lalu.
Baca Juga:
KOTA BINTUHAN--Pengumuman uji publik nama 381 honorer Ketegori II berdasarkan surat Kepala BKN RI nomor K.26-30/V.50-3/93 tanggal 19 Maret 2013 ditanggapi.
BERITA TERKAIT
- 4 Anggota Mafia Narkoba Asal Jambi Ini Segera Diadili
- Asyik, Warga Palembang yang Berulang Tahun Dapat Cek Kesehatan Gratis
- Ribuan Hektare Sawah Milik Warga di Lampung Selatan Terendam Banjir
- Speedboat Bawa 30 Penumpang Terbalik di Perairan Bulungan Kaltara
- Anak yang Tenggelam di Konawe Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Pria Tewas dalam Kebakaran di Pekanbaru Gangguan Mental, Diduga Merokok di Kamar