Anak Durhaka, Sangat Durhaka

jpnn.com - KUALA KAPUAS – Sp benar-benar anak durhaka. Remaja 17 tahun itu nekat membunuh sang ayah Sarkani di RT 01, Desa Harapan Baru A4, Kecamatan Dadahup, Minggu (27/3) malam.
Satu tebasan parang yang dilakukan Sp membuat Sarkani menghembuskan napas terakhir. “Akibat tebasan itu, korban mengalami luka serius di leher dengan luka sekitar 20 sentimeter,” kata Kasat Reskrim Polres Kapuas AKP Wiwin Junianto, Senin (28/3).
Aparat kepolisian bergerak cepat dan berhasil mengamankan Sp, Senin (28/3) dini hari. Wiwin mengungkapkan, saat kejadian ada pelaku, korban, ibu dan sang adik. “Pelaku mengaku melakukan itu dalam keadaan tidak sadar,” kata Wiwin..
Untuk memastikan kondisi kejiwaan pelaku, Wiwin mengaku akan memeriksa kejiwaan Sp. “Kami akan mendatangkan ahli untuk memeriksa kejiwaan Sp,” ucapnya.
Di lokasi kejadian, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti parang yang diduga digunakan untuk menebas leher korban. Kini pelaku sudah diamankan di Mapolres Kapuas dan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Sp dijerat dengan pasal 338 KHUP. (art/ans/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki