Anak Durhaka, Tega Pukul Ibu Kandung Hingga Babak Belur

jpnn.com, BLITAR - Asfirori (34) warga Desa Kebonduren Blitar, Jatim tega pukul ibu kandung karena masalah uang.
Pelaku dibekuk polisi gara-gara tega menganiaya ibu kandungnya sendiri Siti Fatmi (74) hingga terluka parah.
Di hadapan polisi, Asfirori mengaku tega memukul wajah ibunya hanya gara-gara tak diberi uang.
“Dia minta uang untuk membayar utang sebanyak Rp 1,3 juta. Pelaku geram setiap kali meminta uang kepada korban hanya dijanjikan saja,” ujar Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono.
Anak durhaka itu memukul ibunya di bagian wajah dan mengakibatkan pelipis Siti Fatmi luka-luka.
Asfirori kini dijerat dengan pasal 44 ayat 1 tentang penganiayaan dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (pul/pojokpitu/jpnn)
Pelaku tega menganiaya dan memukul ibu kandungnya di bagian wajah hingga babak belur.
Redaktur & Reporter : Natalia
- 4 Saksi Diperiksa dalam Kasus Pengeroyokan di Kelapa Gading
- Kasus Kematian Darso, AKP Hariyadi Ditahan Polda Jateng
- Menganiaya Ibu Tiri dengan Parang, Pria di Makassar Diringkus Polisi
- Viral Perundungan Siswa SMP di Kota Bandung, Korban Dikeroyok
- Guru Honorer di Bengkulu Jadi Tersangka Penganiayaan Murid SD
- Laporan Polisi terhadap Warga Rempang terkait Penganiayaan Dicabut