Anak Generasi Alpha Membutuhkan Nutrisi Khusus untuk di Perkembangan Otak
jpnn.com, JAKARTA - Orang tua yang memiliki anak di generasi alpha atau kelahiran mulai 2010 diingatkan untuk memenuhi nutrisi khusus anak secara penuh.
Menurut Samanta Elsener, Psikolog Anak, generasi alpha lahir di tengah perkembangan teknologi yang kian pesat.
Anak generasi alpha cenderung melek teknologi (tech-savvy), mudah menyelesaikan masalah (self sufficient), lebih suka sendiri (solitaire) serta kurang melakukan aktivitas fisik (high risk at sedentarism) sehingga dibutuhkan nutrisi khusus dalam perkembangan otak.
Namun, menurutnya, permasalahan yang paling sering ditemui pada anak-anak generasi alpha adalah sensory processing disorder, seperti kurang fokus, kecanduan gadget, kurang keterampilan sosial.
Oleh karena itu dia mengajak agar orang tua, terutama para ibu yang memiliki anak di era kemajuan teknologi dan digital harus bisa mengimbangi dengan sikap yang lebih terbuka terhadap pemikiran-pemikiran baru serta tidak berpatokan pada pola pikir lama.
“Cobalah untuk beradaptasi dan biasakan diri dengan dunia maya. Selain pola asuh yang tepat, juga diperlukan stimulasi yang tepat agar tumbuh kembangnya dapat optimal. Para orang tua harus hadir sepenuhnya mendampingi anak khususnya dalam perkembangan emosi anak, berinteraksi positif dengan anak untuk menjaga bonding dengan mereka, serta perlu kreatif menciptakan inovasi dalam parenting. Makin baik melakukannya, semakin baik si kecil juga beradaptasi dengan teknologi, sehingga anak Generasi Alpha mampu beradaptasi menjadi Advanced Generation," ujar Samanta dalam peluncuran susu Biostime dari Tempo Scan.
Di samping itu, penerapan nutrisi tepat dan seimbang terhadap generasi alpha juga patut menjadi perhatian utama demi memenuhi perkembangan otak dan kebutuhan kognitif anak yang hidup berdampingan dengan teknologi.
Dokter Diana Felicia Suganda, ekspertis nutrisi saat peluncuran susu formula bayi dan susu pertumbuhan premium Biostime menjelaskan perhatian pada sistem pencernaan anak sudah seharusnya menjadi hal yang fundamental.
Permasalahan yang paling sering dihadapipada anak generasi alpha akibat kurang nutrisi ialah kurang fokus dan kecanduan gadget.
- 8 Manfaat Sirsak, Lindungi Tubuh dari Penyakit Ini
- 4 Manfaat Rutin Minum Jus Jeruk untuk Menurunkan Berat Badan
- Pesantren Nurul Muhtadin Ba’alawy Menjaga Nilai Agama di Era Digital
- 4 Manfaat Suka Mengonsumsi Jus Mentimun, Pencernaan Pasti Bahagia
- 4 Khasiat Rutin Minum Air Kelapa untuk Penderita Diabetes
- 9 Manfaat Alpukat, Selamat Tinggal Deretan Penyakit Ini