Anak Medan Korban MH17, Ortu Berharap Jasad Ditemukan Utuh
jpnn.com - HENDRY (26), warga Jalan Negara/Garuda Lingkungan III No. 28 A, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung, menjadi orang Medan ke-4 yang menjadi korban kecelakaan maskapai Malaysia Airline (MAS) dalam 4 bulan terakhir.
Bersama 11 warga negara Indonesia (WNI) yang teridentifikasi, lulusan Sarjana Ekonomi Sekolah Tinggi Cendana Medan ini menjadi korban jatuhnya pesawat MH17 di perbatasan Ukraina-Rusia, Jumat (18/7) malam.
Suasana duka yang mendalam menyelimuti kediaman keluarga Ng Siang Seng (61) dan Ian A In (68) di Jalan Negara/Garuda Lingkungan III No. 28 A, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung. Rumah bergarasi warna hijau ini tampak sepi pada pukul 12.00 WIB.
Setelah beberapa awak media cetak berdatangan untuk menggali informasi, rumah Hendry pun menjadi pusat perhatian. Satu persatu warga, khususnya para tetangga yang didominasi warga keturunan Tionghoa, mulai datang memberi ucapan belasungkawa. Beberapa orang kerabatnya terlihat hilir mudik di kediaman Ng Siang Seng berbentuk rumah toko tersebut.
Itu adalah kediaman Hendry (26), salah seorang penumpang WNI yang menjadi korban pesawat MAS MH17 di Eropa timur sana.
Ng Siang Seng, ayah Hendry mengaku mengetahui anak sulungnya itu menjadi korban jatuhnya MH17 setelah mendapat kabar dari keluarga yang tinggal di Belanda. “Dia pergi ke Belanda untuk liburan selama 3 bulan di rumah pamannya. Dia pergi sejak April lalu,” ucap bapak tiga anak ini.
Suami Ian A In ini berharap, jenazah anak sulungnya diketemukan utuh. “Semoga dia bisa ditemukan dan dikembalikan kepada keluarga. Kami berharap jenazahnya utuh,” tuturnya dengan isak tangis.
Sebagai orangtua, Ng Siang Seng menyesalkan sikap pihak perwakilan maskapai MAS di Medan yang tidak memberi kabar sejak Kamis malam hingga Jumat siang.
HENDRY (26), warga Jalan Negara/Garuda Lingkungan III No. 28 A, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung, menjadi orang Medan ke-4 yang menjadi
- Jika Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Harga Tiket MRT Jakarta Bakal Disesuaikan
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- AQUA Elektronik Menyalurkan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam di Sukabumi
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap