Anak Obesitas Hasil Warisan Dari Orang Tua?
Para peneliti menemukan bahwa efek warisan genetik orang tua lebih rendah dalam hal BMI pada anak-anak yang lebih kurus, dengan 10 persen diturunkan dari ibu dan 10 persen dari ayah.
Pola ini terbukti konsisten di negara yang diteliti, terlepas dari pembangunan ekonomi negara tersebut, industrialisasi atau jenis ekonominya.
Di Tiongkok, ada kurang dari 1 persen dari anak-anak dan remaja yang mengalami obesitas pada 1985.
Namun, tingkat obesitas mencapai 17 persen untuk anak laki-laki dan 9 persen untuk anak perempuan pada 2014.
Di luar makan dan gaya hidup faktor sehat, yang penting dalam memerangi obesitas adalah mengetahui tentang bagaimana obesitas bisa ditularkan dari generasi ke generasi.
"Kami menemukan bahwa proses transmisi antar generasi adalah sama di semua negara yang berbeda," kata penulis utama studi, Profesor Peter Dolton, seperti dilansir laman MSN, Kamis (6/4).
Tingkat obesitas global meningkat pesat pada saat ini, dengan 650 juta orang dewasa atau sekitar 13 persen dari populasi orang dewasa di dunia saat ini dianggap obesitas.
Ini bisa naik ke angka 20 persen pada 2025 jika tingkat saat ini dipertahankan, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The Lancet pada April 2016.
Sekitar 35-40 persen anak obesitas merupakan warisan dari orang tua mereka, terlepas dari mana negara sang anak tersebut tinggal.
- Asupan Gizi Cukup Cegah Anak Kurangi Risiko Working Memory Rendah
- Perbani: Kami Ingin Perbaiki Kondisi Fisik Anak-Anak yang Menderita Hernia Inguinalis
- Pengacara Sebut Ruben Onsu Masih Kerap Mengantarkan Anak-Anak ke Sekolah
- Ahli Kesehatan Sebut Obesitas Anak Tak Berkaitan dengan Air Minum Dalam Kemasan
- Musim Libur Sekolah, Anak-Anak Bebas Ambil Permen Sepuasnya di Jungleland Sentul
- Happy Kamper, Aplikasi Pencari Berbagai Macam Aktivitas Anak