Anak Pak Jokowi Jual Martabak Sampai Manado, Laris Manis
Sumual menjamin, Markobar Manado tidak pernah menjual nama besar Gibran. Menurutnya, kualitas dan cita rasa merupakan alasan kenapa masyarakat menggandrunginya. “Sejak awal dibuka, kami selalu komit dengan kualitas. Karena, kalau tidak, Markobar akan ditinggalkan. Tapi apa sekarang? Silahkan nilai sendiri,” .
Lanjut Veldy, Markobar atau Martabak Kota Barat ini mulai dirintis oleh Gibran di Solo pada 2015. Di Solo ada tiga cabang. Yang lain ada di Semarang, Jakarta, dan Yogyakarta.
Menariknya, menurut Co Owner Michael Umbas, di Manado paling banyak laku. ‘’Penjualan Markobar di Manado salah satu tertinggi dibanding yang ada di Pulau Jawa. Gibran setuju buka di Manado karena ia tahu dari kami bahwa warga Manado pecinta kuliner yang manis seperti martabak. Dan yang penting juga, warga Manado punya daya beli yang cukup tinggi,’’ jelas Michael.
Pantauan wartawan, tiap hari selalu ada antrean. Dan bukan hanya masyarakat. Kehadiran Markobar ternyata juga mendapat sambutan hangat pemerintah. Wakil Wali Kota Manado Mor D Bastiaan mengaku juga suka Markobar. Ia juga mengapresiasi kerja keras Gibran yang mulai berbuah manis.
“Sepak terjang Mas Gibran boleh dijadikan inspirasi dan motivasi anak muda Manado. Di usia muda, sudah bisa memiliki usaha yang kreatif seperti ini,” ujarnya saat ditemui di lokasi grand opening.
Mor yang juga pengusaha kuliner di Manado, berterima kasih pada putra presiden ini. Sebab, mengurangi pengangguran di Manado.
“Jangan selalu berpikir untuk jadi pegawai. Coba ubah mind set. Bagaimana kalau kita menjadi pencipta lapangan kerja. Itu baru anak muda kreatif. Saya berharap, keberanian Mas Gibran menjadi pemicu lahirnya generasi kreatif di Manado,” tandasnya. (sin/tan)
MANADO - Putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, membuka cabang tempat penjualan martabak di Manado, Sulut. Saat grand opening
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pelajar SMK di Lahat Hanyut, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia