Anak Penjual Sayur Belajar di Jepang, Salut Bro!
Minggu, 02 April 2017 – 00:07 WIB
Tiap pagi Ugik membantu aktivitas ayah ibunya di rumah, setelah siang dia berangkat ke sekolah.
Sepulang sekolah, dia kembali membantu orangtuanya. Aktivitas tersebut membuat dia tidak banyak waktu bermain dengan teman sebaya di luar sekolah.
“Jam belajar saya gunakan malam hari. Biasanya tengah malam. Sesuai pesan orangtua saya, yang terpenting kunci prestasi itu adalah, belajar, berusaha, dan berdoa. Jika digiatkan pasti ada hasilnya,” ucap pelajar yang gemar bermain sepak bola itu.
Tiga nasihat itu mengiringi langkah Ugik menggapai prestasi dan menjalani kesehariannya.
Orangtuanya juga berpesan agar dia tetap fokus pada satu tujuan dan bisa meraih mimpi yang dicita-citakan. (rom)
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Pakar Ekonomi Beber Hambatan Perkembangan Industri Otomotif
- LKP Dimy Motor Punya Metode Pendidikan Berkelanjutan, Alumninya Jadi Bos Bengkel
- ADI Kerja Sama dengan Beifang untuk Tingkatkan Kompetensi Dosen-Mahasiswa di Bidang Otomotif
- KPPU Didesak Dalami Isu Persaingan Usaha Tak Sehat di Industri Otomotif
- Pertamina Konsisten Mendukung Ajang MotoGP di Indonesia dalam 3 Tahun Terakhir
- Perkembangan Industri Otomotif Stagnan, Ahli Hukum Persaingan Usaha Ungkap Penyebabnya