Anak Petani Lulus jadi Taruna AAL Hanya Modal Rp 10 Ribu
Rinciannya, 1 orang lulus angkatan laut yakni Indra Koto, 6 orang lulus angkatan darat dan 3 orang lulus angkatan udara.
“Saya tidak menyangka. Hingga hari ini , masih belum percaya bahwa saya sekarang telah menjadi bagian TNI AL. Menjadi satu-satunya taruna muda yang lahir di tanah Malai V Suku. Saya merasa bangga bisa lulus menjadi bagian dari TNI AL,” kata putra pasangan Farida dan Kena itu.
Perasaan itu wajar. Sebab pria kelahiran 20 Maret 1996 itu dua tahun lalu masih banting tulang menolong ayahnya bertani kelapa. Sekarang, Indra berdiri dengan gagah dan bangga mengenakan baju kebesaran angkatan laut.
Ketika ditanya berapa uang yang dihabiskannya hingga lulus masuk AAL, Indra langsung menyebut hanya sekitar Rp 10 ribu.
“Hanya sebanyak itu uang yang saya habiskan untuk masuk AAL. Itupun untuk membeli amplop berkas lamaran dan biaya fotokopi saat mendaftar di Mako Lantamal II Padang,” bebernya.
Menurutnya, masuk TNI tidak butuh uang banyak. “Jika kita serius hendak menggapai cita-cita, maka nasib bisa diubah dengan berbekal semangat pantang menyerah dan tekad baja yang diiringi doa,” katanya.
Alumni SMA 1 Batang Gasan itu saat ini masih menjalani latihan ketarunaan dengan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Bima Suci.
Rabu (8/11) lalu, dia bersama komandannya dan taruna AAL menginjakkan kaki di ranah Minang setelah menghabiskan waktu hampir dua bulan berlayar mengarungi Samudera dengan kapal tersebut.
Salah besar persepsi orang-orang yang yang selama ini menilai bahwa masuk menjadi anggota TNI butuh banyak biaya.
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Kontroversi Jabatan Mayor Teddy, Refly Harun Ungkap 3 Kesalahan yang Ditutupi-tutupi
- Dubes Agus Widjojo: KRI Bima Suci Mempererat Persahabatan Indonesia dengan Negara Lain
- Terdakwa James Makapedua Mengaku Anggota TNI Aktif, Kadispenad Merespons, Tegas
- KRI Bima Suci Tiba di Jakarta Sebelum Menuju Rusia dan Jepang
- Imparsial Desak DPR dan Pemerintah Setop Pembahasan RUU TNI yang Bermasalah