Anak Sengaja Ditembak, Ayah Laporkan Polisi
Jumat, 10 Februari 2012 – 15:19 WIB
’’Kalau kata anak saya, Dia (Herwandi, red) dituduh oleh polisi karena kasus 365 tentang pencurian pada tahun pada tahun 2009, Saat itu katanya Dia (Herwandi, red) sedang memecah batu di sungai Pekon Balak Wonosobo Tanggamus kedatangan tiga pemuda desa setempat, tiga pemuda itu lalu meminta uang Rp50 ribu kepada seseorang yang tengah mencuci motor di kali itu,’’ ungkapnya menirukan ucapan Herwandi.
Setelah meminta uang, sambung Asnawi, ketiganya meminjam motor untuk membeli minuman, Namun motor yang dipinjam ternyata dibawa kabur oleh ketiga pemuda tersebut, setelah dua hari kemudian para pelaku bertemu di lokasi tempat Herwandi biasa melakukan aktivitasnya memecah batu di kali Pekon Balak Tanggamus.
’’Saat ditanyakan sama anak saya, mereka (para pelaku, red) meminta anak saya untuk diam dan anak saya dikasih uang Rp300 ribu sama mereka, uang Rp300 ribu itulah yang membuat anak saya diamankan petugas dan dihadiahi timah panas,’’ bebernya.
Terpisah, Kapolres Tanggamus AKBP Bayu Aji membantah penangkapan yang dilakukan anggotanya terhadap Herwandi tidak sesuai prosedur, dikarenakan berdasarkan pengakuan dari dua rekannya yang terlebih dahulu tertangkap, Herwandi terlibat dalam pencurian motor.
TIDAK terima anaknya ditembak tanpa prosedur, Asnawi (49), warga Pekon Balak, Wonosobo, Tanggamus, melaporkan empat anggota polsek setempat ke Bidpropam
BERITA TERKAIT
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground