Anak Sering Disiksa, Mertua Bunuh Menantu
Sabtu, 21 Januari 2012 – 16:31 WIB

Anak Sering Disiksa, Mertua Bunuh Menantu
SAROLANGUN - Kepolisian Sektor (Polsek) Pelawan Singkut, kemarin (19/1) siang, menggelar rekonstruksi pembunuhan dalam kasus mertua membunuh menantunya sendiri. Pembunuhan berlangsung di Desa Payo Lebar, Kecamatan Singkut dengan tersangka Sumarno alias Marno. “Saya tak ada niat sama sekali untuk melakukan pembunuhan. Secara spontan saja datangnya hingga terjadi hal yang tak diinginkan. Saya datang ke kamar hendak melerai agar jangan bertengkar dan berhenti memukul istrinya. Korban malah memukul duluan. Pukulannya saya tangkis, pas dia terjatuh ke lantai, saya injak badan dan lehernya. Kebetulan di kamar mereka ada tali, saya ikat kepalanya hingga akhirnya diketahui tewas,” katanya.
Rekonstruksi itu melibatkan belasan anggota polisi yang berjaga-jaga di luar rumah korban. Hadir langsung di TKP Kapolsek Pelawan Singkut AKP Joko Sudaryanto, Kanit Res IPDA Wibisono dan jajarannya. Selain itu terlihat juga ikut menyaksikan rekonstruksi beberapa orang dari pihak Kejaksaan Negri Sarolangun.
Baca Juga:
Rekonstruksi kasus pembunuhan tersebut menghadirkan saksi-saksi yang ada di TKP. Saksi istri tersangka, Siswanti dan Rohmiyati yang tak lain anak tersangka istri korban, H M Heriyanto alias Apai. Menurut pengakuan pelaku Sumarno, dia membunuh korban H M Heriyanto alias Apai, karena tak tega melihat anaknya dipukul secara membabi buta.
Baca Juga:
SAROLANGUN - Kepolisian Sektor (Polsek) Pelawan Singkut, kemarin (19/1) siang, menggelar rekonstruksi pembunuhan dalam kasus mertua membunuh menantunya
BERITA TERKAIT
- Pegawai Unram Diduga Hamili Mahasiswi Jadi Tersangka
- Ini Tampang Pengedar Uang Palsu di Cianjur
- Pelaku Pelecehan Terhadap Remaja di Mal Cirebon Dipukuli Warga
- Oknum Guru Ngaji di Tulungagung Cabuli Santri
- Polisi Bongkar Home Industry Tembakau Sintetis di Cimahi
- Korban Dokter Kandungan Syafril di Garut Diduga Lebih dari 100 Orang, Polisi Cari Fakta