Anak Usaha PGN Temukan Cadangan Migas Baru
Dia menuturkan, minimnya nilai investasi itu disebabkan tren harga minyak dunia yang masih rendah serta diadopsinya teknologi produksi shale oil di blok Fasken, lapangan Texas, Amerika Serikat (AS), milik SEI.
’’Kami copy paste, seperti apa produksi di sana. Selanjutnya, kami praktikkan di sini. Untuk investasi di blok serupa pada 2014, harganya sepertinya masih tinggi, bisa sampai USD 38 juta. Ke depan, kalau harga minyak terus turun, mestinya (investasi serupa, Red) mencapai USD 15 juta,” tuturnya.
Komisaris Utama PT SEI Susilo Siswo Utomo berharap perusahaan dalam negeri, terutama SEI, membantu persediaan energi untuk negara.
’’Perizinan dari bisnis hulu dilakukan dengan cara paralel. Persiapan, seismik, dan drilling kami lakukan dengan efisien,” ujarnya. (rin/c18/sof)
GRESIK – PT Saka Energi Indonesia (SEI) kembali berhasil menemukan cadangan migas di sumur eksplorasi Sidayu-4V, blok Pangkah, lepas pantai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru