Anak yang Tenggelam di Konawe Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

Anak yang Tenggelam di Konawe Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi korban. ANTARA/HO-Basarnas Kendari

jpnn.com - KENDARI - Seorang anak berusia sembilan tahun yang dilaporkan tenggelam di saluran irigasi pertanian Kecamatan Konawe, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, ditemukan Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Basarnas Kendari Aminuddin P.S mengatakan anak bernama Fatima (9) tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 8,52 kilometer arah tenggara dari perkiraan lokasi hilangnya, pada pukul 12.30 WITA.

"Selanjutnya, korban dievakuasi ke rumah duka dan diserahterimakan kepada pihak keluarga," kata Aminuddin saat saat dihubungi di Kendari, Senin (10/2).

Dia menyebutkan dengan ditemukannya korban tersebut, operasi SAR kondisi membahayakan manusia terhadap satu orang yang diduga tenggelam di saluran irigasi pertanian Kecamatan Konawe itu dinyatakan selesai dan ditutup. "Serta seluruh unsur yang terlibat dalam pencarian dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," ungkapnya.

Aminuddin mengungkapkan bahwa adapun unsur yang terlibat dalam pencarian itu, antara lain, Staf Ops dan Penyelamat Basarnas Kendari, BPBD Konawe, Damkar Konawe, Polsek Wawotobi, Babinsa, Bhabinkamtibmas, masyarakat setempat, dan keluarga korban.

Sebelumnya diberitakan, Tim SAR Basarnas Kendari melakukan operasi pencarian terhadap anak usia sembilan tahun yang dilaporkan tenggelam di saluran irigasi pertanian di Desa Puuwonua, Kecamatan Konaweha, Kabupaten Konawe, Sultra.

Aminuddin mengatakan bahwa anak tersebut bernama Fatima yang dilaporkan tenggelam oleh warga setempat pada pukul 08.27 WITA.

"Kami menerima informasi ada anak tenggelam di saluran irigasi pertanian di Desa Puuwonua, pagi tadi," kata Aminuddin.

Seorang anak yang tenggelam di Konawe, Sultra, ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News