Anak Yatim Piatu Jadi Saksi Peluncuran Oreo Buatan Indonesia ke Luar Angkasa

"Meskipun mimpi untuk berkarya di bidang luar angkasa belum cukup umum di Indonesia, bukan berarti anak Indonesia menjadi tidak berani untuk mewujudkannya," kata Founder Antarexxa Space Global, Space Strategist dan Advisor, Ann Cammaro. 

Sebelumnya, Oreo meluncurkan program Oreo Berbagi Serunya Berilmu pada Maret 2025 dan berkomitmen mendonasikan 2,5 persen keuntungan penjualannya untuk mendukung pendidikan dengan target total penerima manfaat 1500 anak-anak yatim piatu.

Donasi diberikan dalam bentuk alat bantu belajar berupa laptop, tas hingga alat bantu belajar lainnya.

Program ini akan berjalan secara bertahap selama enam bulan dan tahap pertama, menggandeng SOS Children's Villages Indonesia sebagai partner untuk mendistribusikan donasi pendidikan untuk anak pada tingkat SD hingga SMA.

"Saya berharap kegiatan ini bisa memberikan dorongan dan inspirasi bagi anak-anak untuk berani bermimpi melampaui batas layaknya biskuit Oreo yang melesat melampaui Bima Sakti,” jelas Direktur National SOS Children's Villages Indonesia, Gregor Hadi Nitihardjo.

Marketing Director Mondelez Indonesia, Anggya Kumala mengungkapkan keberhasilan program ini tidak lepas dari partisipasi aktif para konsumen dan semakin mempertegas komitmen perusahaan untuk melanjutkan kontribusi positif bagi masyarakat. (esy/jpnn)