Analisis Pengamat Intelijen soal Penyerangan Terhadap Ulama
Rabu, 21 Februari 2018 – 08:56 WIB
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat intelijen dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi menyampaikan bahwa serangan terhadap ulama yang berulang kali terjadi di berbagai daerah dan lokasi berbeda tidak bisa disebut sekedar insiden.
”Jika terjadi satu kali saya bisa percaya itu insiden,” imbuhnya.
Namun, karena serangan terus berulang, dia memandang bahwa serangan tersebut sudah diatur. ”Menurut saya by design,” tambah dia.
Baca Juga:
Jika aksi penyerangan terhadap ulama terjadi lebih dari satu kali, maka sulit dipercaya bahwa itu hanya sebuah insiden.
BERITA TERKAIT
- Petugas PMKS Perkosa Orang Gila di Kantor Dinsos Karawang
- Dituduh Penculik Anak, Orang Gila di Bandung Dianiaya
- Dikira Orang Gila, Asan Nasabah BNI Ungkap Asal Uang Rp 3,5 Miliar, Oh
- Begini Cara Ayushita Mempelajari Cara Pandang ODGJ, Unik Banget!
- Penyerang Ustaz di Batam Tidak Gila, Statusnya Sudah Tersangka
- Gila