Analisis Prof Salim Said tentang Jokowi Dikaitkan dengan PKI

Itu sebabnya, kata Salim, PDIP tidak terganggu dengan pernyataan Ribka Tjiptaning yang mengaku bangga sebagai anak PKI. Sebab, pengakuan Ribka tidak bertentangan dengan ideologi Bung Karno.
Salim menegaskan, Bung Karno tidak pernah membubarkan Nasakom. Sementara Megawati Soekarnoputri yang juga putri Bung Karno kini memimpin PDIP, partai yang menjadi pengusung utama Jokowi.
"Korbannya salah satunya Jokowi, tetapi dia tidak bisa apa-apa karena perpolitikan kita dikelola berjemaah oleh para oligarki," tandasnya.
Oleh karena itu Prof Salim menilai modal Jokowi saat ini hanya tanda tangan. Keputusan apa pun tidak akan bisa berjalan tanpa tanda tangan Jokowi.
"Nah itu kekuasaannya Jokowi. Tidak ada yang lain. Dia tidak punya partai," cetusnya.
Salim juga mengatakan, Jokowi bisa jadi presiden karena bertemu sejumlah oligarki yang punya kepentingan. Ketika Jokowi menjadi presiden, kelompok-kelompok oligarki itu pun menagih.
"Yang mereka (oligarki-oligarki) inginkan itu kebijakan-kebijakan yang menguntungkan mereka. Itu tecermin dari macam-macam usulan RUU yang dibahas di DPR," pungkasnya.(esy/jpnn)
Catatan: Naskah dalam berita ini telah mengalami penyuntingan ulang.
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Prof Salim Said mengungkapkan ketidakpercayaannya kalau Presiden Jokowi adalah PKI.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Apakah Jokowi Akan Bergabung dengan PSI? Begini Analisis Pakar
- Sinyal Jokowi Gabung PSI Makin Kuat, Golkar: Pasti Ada Hitungan Politik
- Pengamat Politik Sebut Wajar Jokowi Diunggulkan Jadi Ketua Wantimpres RI
- Hasil Survei Rumah Politik Indonesia: Mayoritas Publik Menilai Jokowi Layak Jadi Ketua Wantimpres RI