Ananda dan Marcella Ditangkap Polisi
Terlibat Aksi Kekerasan Debt Collector
Kamis, 04 Desember 2008 – 12:26 WIB
JAKARTA - Ananda Mikola digelandang aparat Unit Resmob Polres Jakarta Pusat, Rabu (3/12) malam. Pembalap nasional itu dikenai tuduhan mengotaki aksi kekerasan kawanan debt collector. Hingga menjelang tengah malam tadi, Ananda masih menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Unit Resmob Polres Jakpus. Penjemputan paksa korban oleh para tersangka bukan tanpa alasan, justru melibatkan artis sinetron Marcella Zalianty. Kabarnya, korban berutang ratusan juta rupiah kepada Marcella, namun tak kunjung melunasi. Marcella yang memang berkawan dengan Ananda mengadukan hal itu. Lantas, Ananda menawarkan jasa baik untuk menagih ke korban dengan memanfaatkan empat orang kawannya sebagai debt collector. Tawaran Mikola itu pun disambut Marcella. Maka, meluncurlah keempat kawan Nikola untuk menagih utang dengan berbagai cara kepada korban.
Berdasar informasi yang dihimpun Indo.Pos, korban yang bernama Agung Setiawan dibawa Nikola cs Selasa (2/12) sore dari sebuah kafe di Menara Imperium, Jalan Rasuna Said, Jaksel. Dari kafe itu, Agung digiring ke sebuah kamar di Hotel Ibis, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat.
Baca Juga:
Di kamar hotel tersebut Agung sempat dianiaya. Bukan hanya itu. Di kamar hotel yang sama, Agung sempat dipaksa menari striptis sambil bugil. Bahkan, dia sempat dilempari uang oleh para pelaku layaknya artis cabul di luar negeri. Hampir 24 jam korban disekap di kamar hotel itu. ''Agung sudah dipukul saat dibawa dari kafe di Menara Imperium,'' ujar sebuah sumber di Polres Jakpus.
Baca Juga:
JAKARTA - Ananda Mikola digelandang aparat Unit Resmob Polres Jakarta Pusat, Rabu (3/12) malam. Pembalap nasional itu dikenai tuduhan mengotaki aksi
BERITA TERKAIT
- Pasar Meningkat, Pemain Baru Rokok Elektrik Bermunculan
- PKS Dukung Usul Prabowo Soal Kepala Daerah Dipilih Oleh DPRD, Ini Alasannya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Diperiksa Kortastipidkor Polri
- KPK Cecar Rina Lauwy soal Aliran Uang Korupsi PT Taspen
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen