Anang Tikam Dada dan Kemaluan Tetangganya, Nyawa Melayang

Anang Tikam Dada dan Kemaluan Tetangganya, Nyawa Melayang
Anang Tikam Dada dan Kemaluan Tetangganya, Nyawa Melayang

jpnn.com - LUBUKBAJA - Deni alias Tato, penghuni kos-kosan di Komplek Nagoya Business Centre blok V RT 2 RW 3 ditemukan tewas tergeletak di jalan tak jauh dari kosannya, Jumat (21/8) pagi, sekitar pukul 09.00 WIB. Ia tewas dengan beberapa luka tusukan dibagian dada, perut dan kelamin.

Informasi yang didapatkan, sebelum tewas, Tato terlibat keributan bersama penghuni kosan lainnya berinisial Anang Pirnang. Keributan itu terjadi di kamar lantai IV kosan.

"Memang dari kemarin mereka sudah ribut. Saya juga dengar kemarin (Kamis), Anang Pirnang mengancam untuk membunuh korban," kata Ema, saksi mata di lokasi.

Ia menambahkan itu diduga dipicu permasalahan hutang-piutang. Tato disebut memiliki hutang sebesar Rp 500 Ribu kepada Anang Pirnang. Namun, hutang itu tak kunjung dibayar hingga korban berencana pindah dari kosan tersebut.

"Korban rencananya mau pindah kos dan Anang Pirnang menagih uangnya lagi. Akhirnya mereka berantam di dalam kamar," terangnya.

Pertengkaran itu sempat diketahui pemilik kosan dan mencoba melerainya. Korban yang sudah bersimbah darah rencananya dievakuasi pemilik kos menuju rumah sakit. 

"Korban sudah berdarah saat ke luar kamar. Di dalam kamar juga ditemukan gunting dan pisau," tambah Ema.

Usai menikam tetangga kamarnya, Anang Pirnang yang berprofesi sebagai tukang pijat itu langsung kabur meninggalkan lokasi. Sementara Tim Identifikasi Polresta Barelang yang terjun ke lokasi mengevakuasi jasad korban menuju RSOB untuk di autopsi.

LUBUKBAJA - Deni alias Tato, penghuni kos-kosan di Komplek Nagoya Business Centre blok V RT 2 RW 3 ditemukan tewas tergeletak di jalan tak jauh dari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News