Anas Dapat Perintah Amankan SBY dari Pansus Century

jpnn.com - JAKARTA -- Mantan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum ternyata pernah mendapat instruksi agar mengamankan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dari kasus dugaan korupsi pengucuran dana talangan untuk Bank Century. Instruksi dari SBY itu diterima Anas saat masih memimpin Fraksi PD di DPR.
Kuasa hukum Anas, Handika Honggowongso mengatakan, kliennya saat masih berstatus sebagai anggota DPR pernah dipanggil SBY ke Cikeas. "Dalam pertemuan itu SBY memberikan pengarahan kepada Anas untuk mencegah supaya Pansus Century DPR tidak mengarah baik secara hukum dan politik ke SBY," kata Handika saat dihubungi, Rabu (5/2).
Setelah mendapat instruksi dari SBY itu, Anas pun melakukan pendekatan dan koordinasi dengan fraksi-fraksi lain di DPR. Tujuannya, agar SBY tidak dipanggil oleh Panitia Khusus (Pansus) Angket Kasus Bank Century.
"Loby ke fraksi partai lain untuk mengamankan SBY. Bentuk konkret koordinasi dengan semua fraksi mencegah nama SBY disebut dan pemeriksaan Pansus tidak mengarah ke SBY, serta membangun opini ke media massa bahwa SBY tidak terlibat dalam kasus Century," ujar Handika.
Ditambahkannya, pengamanan untuk SBY agar tidak terseret di kasus Century itu tidak hanya melalui fraksi-fraksi di DPR. Sebab, ada pula koordinasi di tingkat pejabat tinggi pemerintah. "Koordinasi dengan Sri Mulyani (menteri keuangan), Boediono (wakil presiden) dan seluruh pihak yang terkait kasus," ucapnya.
Namun, lanjut Handika, Anas yang hari ini diperiksa KPK terkait aliran uang di Kongres PD memang belum menjelaskan lebih rinci soal koordinasi dengan Sri Mulyani dan Boediono. Saat di depan penyidik KPK tadi, Anas mengalami sakit gigi.
"Tadi pemeriksaan dihentikan dulu karena Mas Anas sakit gigi yang makin ngilu dan bikin pusing," tandas Handika.
Sebelumnya, Anas pernah bersaksi dalam persidangan terdakwa kasus dugaan korupsi pengadaan sarana dan prasarana proyek olahraga Hambalang Deddy Kusdinar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Selasa (21/1) lalu. Kala itu Anas menyatakan, dirinya pernah membicarkan soal kasus Bank Century dengan beberapa kader PD lainnya seperti Saan Mustopa dan almarhum Adjie Massaid. Saat itu juga ada staf Anas bernama Rahmad.
JAKARTA -- Mantan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum ternyata pernah mendapat instruksi agar mengamankan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
- Masuk Ancol Gratis Sepanjang Ramadan, Ngabuburit Makin Seru
- Ternyata Prajurit TNI di Daerah Dapat Jatah Motor Listrik
- Info KPK soal Dugaan Suap Pemilihan Ketua DPD, Tunggu Saja!
- Sambut Ramadan, Kemenag Kirim 1.000 Pendakwah ke Wilayah 3T hingga Luar Negeri
- Luhut Pandjaitan: Banggalah Kau jadi Orang Indonesia
- Tukin PPPK Paruh Waktu 70% Gapok, SK Bisa jadi Jaminan Utang di Bank, Alhamdulillah