Anas Dinilai Hanya Ketiban Sial
Golkar Dianggap Lebih Pengalaman soal Korupsi
Senin, 11 Februari 2013 – 20:19 WIB
JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Iberamsjah menilai Anas Urbaningrum tengah ketimpa sial hingga kewenangannya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat (PD) diambil alih Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan alasan demi penyelamatan partai pemenang Pemilu 2009 itu. Andai Anas tak ada di PD, justru serangan politiknya tak akan sedahsyat saat ini. “Lembaga survei boleh saja menyimpulkan Golkar akan menang pada Pemilu 2014 mendatang. Tapi saya yakin itu tidak terjadi karena kekecewaan rakyat terhadap Demokrat akan berimbas kepada semua partai, terutama Partai Golkar," kata
“Dan Anas Urbaningrum itu hanya ketiban sial saja. Kalau dia tidak di dalam partai penguasa, tidak akan seperti ini kejadiannya. Terlebih jika Anas ada di Partai Golkar, pasti amanlah. Lah sampai saat ini memang siapa rajanya pemain anggaran?” kata Iberamsjah kepada wartawan, Senin (11/2).
Baca Juga:
Menurutnya, sah-sah saja lembaga survei menyimpulkan PD semakin terperosok dan Partai Golkar akan menjadi pemenang dalam Pemilu 2014 mendatang. Tapi guru besar ilmu politik itu yakin hasil survei itu pada akhirnya jauh dari kenyataan. Sebab, keterpurukan Partai Demokrat akan berimbas kepada semua partai, tak terkecuali Partai Golkar.
Baca Juga:
JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Iberamsjah menilai Anas Urbaningrum tengah ketimpa sial hingga kewenangannya sebagai
BERITA TERKAIT
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah Buat PDIP, Puan Bereaksi Begini