Anas-Ibas Nyaris Diamuk Massa, Jhonny Allen jadi Target
Jumat, 25 Mei 2012 – 06:28 WIB
Mendengar keributan di luar, Anas meminta Thab keluar menenangkan massa. Anas dan Ibas sendiri tampak kesal dengan insiden tersebut. Hanya saja, saat pembicaraan di ruang VIP mulai berlangsung, wartawan disuruh keluar dari ruang VIP.
Akibat insiden ini, rombongan DPP yang sedianya membuka Musda Partai Demokrat, akhirnya memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke Manado untuk menghadiri Musda. Rombingan Anas berangkat meninggalkan Bandara Baabullah sekitar pukul 10.30 WIT, dengan pesawat yang sama.
Sementara Ketua DPD Partai Demokrat Malut mengatakan, insiden di Bandara Baabbulah bukan ditujukan untuk menolak kedatangan rombongan Anas. “Mereka adalah kader Demokrat yang bermaksud meminta klarifikasi dari Ketua Umum DPP karena ada dua surat perintah pelaksanaan musda yang saling berlainan. Dua surat ini yang menimbulkan kekacauan menjelang musda di sini,” kata Thaib.
“Namun hasil konfirmasi dengan ketua umum dan sekjen tidak tahu. Karena itu, Ketua minta saya datang ke Jakarta minggu depan untuk membicarakan masalah ini,” imbuh Thaib. Thaib sendiri menyebut massa yang melakukan aksi penyerangan itu, sebagai kader Demokrat. “Mereka marah karena ada dua surat itu. Tapi sebagai ketua partai saya akan cari siapa pelaku penyerangan,” katanya.
TERNATE - Kedatangan rombongan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat yang dipimpin langsung Anas Urbaningrum dan Sekretaris Jenderal (Sekjen)
BERITA TERKAIT
- Dasco Targetkan RUU BUMN Diparipurnakan 2 Hari Lagi
- Sidang Sengketa Pilkada Papua, Pakar Tata Negara: MK Jangan Mau Diintervensi
- DPR Mengesahkan RUU BUMN Saat Akhir Pekan, Dasco Ungkap Alasannya
- Anggota DPR Merespons Laporan Dugaan Pemerasan Petugas Imigrasi Kepada 44 WNA China
- Fraksi PDIP DPRD Jakarta Sebut Penundaan Pelantikan Pram-Rano Karno Rugikan Masyarakat
- Bertemu Dino Pati Djalal, Eddy Soeparno Ajak FPCI Dukung Diplomasi Iklim Prabowo