Anas Sarankan Foke Rajin ke Kampung

Tuduh Jokowi Money Politic, Tim Incumbent Bisa Kena Bumerang

Anas Sarankan Foke Rajin ke Kampung
Anas Sarankan Foke Rajin ke Kampung

Anas membantah jika kekalahan yang dialami Foke-Nara pada putaran pertama karena mesin partai utamanya Partai Demokrat sebagai pengusung tidak berjalan. Menurutnya, kekalahan itu terjadi karena memang ada fluktuasi suara.  "Mesin partai kerja keras dan bekerja baik. Memang ada fluktuasi suara," pungkasnya.

   

Sementara itu, tim sukses (timses) pasangan Foke-Nara nampaknya sangat terpukul dengan kekalahan di putaran pertama Pilkada DKI 11 Juli lalu. Mereka menuduh pasangan Cagub Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama menggunakan politik uang sehingga bisa menang di putaran pertama.

Pengamat Politik dari Universitas Indonesia, Andrinov Chaniago, mengatakan, timses Fauzi Bowo (Foke) terlihat tidak siap menerima kenyataan jagoannya kalah. Apalagi, sebelum pemilihan, mereka sangat yakin Foke-Nara akan unggul. Terlebih, seluruh survei mengunggulkan pasangan Foke-Nara, bahkan ada lembaga survei yang berani mengatakan Foke akan menang satu putaran. "Saya melihat tim sukses Foke kebingungan. Akhirnya mereka melancarkan serangan membabibuta, termasuk menuduh pihak lawan menggunakan politik uang," kata Andrinov, Minggu (15/7).

Andrinov menilai, tindakan membabibuta timses Foke-Nara ini tidak akan efektif. Bahkan, tuduhan yang tanpa disertai bukti nyata tersebut bisa menjadi boomerang atau senjata makan tuan dan berbalik memukul Foke. "Tidak menutup kemungkinan, tuduhan kepada Jokowi yang tanpa dasar akan makin menjatuhkan suara Foke dan mengurangi simpati masyarakat," ujarnya

JAKARTA - Ketua Umum DPP Demokrat, Anas Urbaningrum meminta pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli supaya rajin mengunjungi daerah yang belum pernah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News