Anas Urbaningrum Sementara Aman

SBY Pilih Kambinghitamkan Lawan Politik

Anas Urbaningrum Sementara Aman
Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono saat membuka Rapat Korodinasi Nasional Partai Demokrat, Sabtu, (23 Juli 2011) di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Rakornas yang berlangsung 23-24 Juli dengan tema 'Konsolidati, Perbaikan dan Peningkatan Kinerja .Foto: /Mustafa Ramli/Jawa Pos
Saat menyampaikan pidato sambutan sekaligus arahan pada acara pembukaan tersebut, SBY tampak sangat serius. Beberapa kali bahkan, SBY menyampaikan arahannya dengan suara bergetar. Misalnya, saat dia menyerukan agar kader Demokat agar meningkatkan  kekompakan dan tidak justru saling menyalahkan dalam menghadapi kondisi terkini partai. "Hadapi badai politik, saya akan berdiri di depan dan bersama-sama  saudara semua untuk hadapi dan mengatasi ujian dan cobaan ini," tegas SBY, disambut tepuk tangan ribuan kader PD yang hadir.    

Pada kesempatan tersebut, beberapa kali memberikan tekanan agar setiap kader Demokrat kembali meneguhkan tiga prinsip politik partai. Jika sudah tidak mau dan tidak mampu, dia bahkan secara terbuka mempersilahkan agar yang bersangkutan keluar dari partai berlambang mercy tersebut. "Siapa saja diantara kita yang tidak mau menjalankan prinsip perjuangan partai, terutama etika politik bersih, lebih baik meninggalkan partai ini," tegasnya, kembali disambut  tepuk tangan.     

Dia juga berjanji, nantinya sebagai ketua dewan kehormatan partai, dirinya juga akan lebih konsen untuk mengawal tiga prinsip tersebut. Yaitu, dengan lebih pro aktif untuk mengusut dan menegakkan tiga hal tersebut. "Sebab, citra dan kehormatan partai itu di atas segalanya. Jangan karena ulah satu dua kader, jutaan kader  lain jadi terganggu dan merasa malu," ujar SBY.     

Meski relatif sementara aman, suara-suara yang menginginkan adanya KLB atau alternatif lain dengan penonaktifan tetap terdengar. Misalnya, dari Sekretaris DPD Jawa Tengah Danny Srianto. Dia secara terbuka meminta agar rakornas dapat membuat langkah strategis penyelamatan partai dengan dua alternatif tersebut. "Kalau menunggu  proses hukum berjalan, terlalu lama, keburu partai ini hancur, ketua umum itu termasuk figure utama," ujar Danny, di tengah arena rakornas.    

BOGOR - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengisyaratkan, bahwa posisi Anas Urbaningrum sementara masih aman. Pidato sambutan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News