Ancaman Luhut Dinilai Tidak Diperlukan
jpnn.com - JAKARTA - Ancaman Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan bagi yang mengganggu Menteri ESDM Ignasius Jonan dan wakilnya Arcandra Tahar dirasa tidak perlu.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua MPR Mahyudin.
"Pernyataan itu tidak diperlukan karena belum jelas juga siapa yang ganggu atau menghambat (kinerja Jonan dan Archandra-red)," ujar Mahyudin di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/10).
Menurutnya, yang melayangkan kritikan penunjukkan Jonan dan Arcandra mereka yang tak menyukai dua sosok itu. Namun, itu juga tidak perlu ditanggapi.
"Kalau haters ngapain dijawabin, nggak ada sudah-sudahnya. Kalau orang mengkritik, boleh saja diterima untuk perbaikan," sebut Mahyudin.
Politikus Golkar itu yakin, masyarakat percaya dengan pilihan Presiden Joko Widodo yang menunjuk Jonan maupun Archandra. Nanti, tinggal dibuktikan dengan kinerja mereka di kementerian ESDM itu.
"Saya kira kita percaya beliau (Jokowi). Nggak perlu main ancam. Kerja aja. Kalau saya kita berikan saja ke Pak Jonan, Arcandra untuk melaksanakan tugasnya," tutur dia.(dna/jpg/chi/jpnn)
JAKARTA - Ancaman Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan bagi yang mengganggu Menteri ESDM Ignasius Jonan dan wakilnya Arcandra
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS