Ancaman Nuklir Korut Makin Nyata, Militer Korsel Bentuk Divisi Baru
jpnn.com - Militer Korea Selatan pada Senin meluncurkan sebuah divisi baru untuk melawan ancaman senjata nuklir dari Korea Utara dan senjata-senjata pemusnah massal (WMD) lainnya, kata beberapa pejabat.
Kepala Staf Gabungan (JCS) militer Korsel telah meresmikan pembentukan divisi tersebut, yang dinamai Direktorat Perlawanan Nuklir dan WMD.
Direktorat itu, kata JCS, akan menjadi fondasi bagi peluncuran "komando strategis."
Direktorat yang baru tersebut berasal dari pusat reaksi nuklir dan WMD di bawah Direktorat Perencanaan Strategis JCS, yang kemudian berkembang menjadi direktorat terpisah.
Fungsi direktorat yang baru bertambah dalam aspek informasi, operasi, kekuatan, dan pembangunan tempur.
JCS mengatakan direktorat yang baru akan menyokong upaya Korea Selatan membangun sistem pertahanan "tiga poros", juga mengawal integrasi pengelolaan kemampuan di luar angkasa, dunia maya, dan ranah-ranah spektrum elektromagnetik.
Salah satu dari tiga cabang sistem itu disebut dengan Hukuman dan Pembalasan Besar-Besaran Korea, yaitu rencana operasional untuk melumpuhkan kepemimpinan Korea Utara dalam konflik utama.
Dua cabang lainnya adalah Rantai Mematikan, yang merupakan platform tempur pencegahan, serta sistem Pertahanan Udara dan Pertahanan Peluru Kendali Korea.
Militer Korea Selatan pada Senin meluncurkan sebuah divisi baru untuk melawan ancaman senjata nuklir dari Korea Utara dan senjata-senjata pemusnah massal
- Lepas 429 PMI ke Korsel, Kepala BP2MI: Saya Titip Jaga Negara Ini
- Kembangkan Konten Kreatif, Adhya Group Gandeng Perusahaan Korsel
- Timur Tengah Makin Mengerikan, Presiden Korsel Perintahkan Pengerahan Pesawat Militer
- Dokter Indonesia Pelajari Teknologi Bedah Tulang Belakang Minimal Invasif di Korsel
- Ikhtiar Megawati Melobi Kampus Tertua di Rusia Bantu Riset Nuklir Indonesia
- Korsel Deteksi Kasus Demam Babi Afrika Kedelapan Tahun Ini