Ancaman Sanksi Tak Bikin PNS Jera
Masih Banyak Daftar Hadir Melompong
Kamis, 03 Januari 2013 – 07:56 WIB
Sekda Banyumas, Ir H Mayangkoro mengakui adanya PNS telat dan kekosongan sejumlah nama dalam tanda hadir. Dia juga menyatakan kesiapannya memberikan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku. “Ada yang terlambat, ya manusiawilah,” kata Sekda, ketika ditanya pelanggaran PNS tersebut.
Soal kekosongan absensi, sikap Mayangkoro akan ditentukan sesuai dengan keterangan. Menurutnya, kekosongan tidak adanya tanda hadir tersebut bisa dipengaruhi beragam kendala. “Ya kita lihat keseluruhan. Karena kekosongan itu ada yang terlambat, atau mungkin tugas dalam, tugas luar atau yang lain,” kata Mayangkoro.
Dalam sambutannya, Mayangkoro mengajak para PNS di tahun 2013 ini agar bisa berkiprah lebih baik. “Tahun ini harus bisa lebih baik dari tahun sebelumnya,” kata Mayangkoro. Dia juga mengingatkan PNS agar masuk hari Sabtu karena Pemkab sudah mengembalikan kebijakan enam hari kerja.
Terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Inspektur Banyumas, Drs Purwadi Santosa MHum menyebut akan menerapkan sanksi bagi PNS sesuai dengan PP No 53 Tahun 2010. Hanya saja, bagi PNS yang telat menurutnya masih dinilai cukup diberlakukan peringatan. “Di PP itu jelas prosedur dan ketentuannya dalam memberikan sanksi. Tapi kalau hanya telat apel ya, diingatkan saja,” ujarnya.
PURWOKERTO - Ancaman sanksi kedisiplinan PNS di Banyumas tidak sepenuhnya membuat PNS di Banyumas jera. Buktinya Apel pagi di halaman Pendopo Si
BERITA TERKAIT
- Edarkan Narkoba di Muara Enim, Pria Ini Akhirnya Ditangkap
- Farhan Upayakan Penerbangan Komersil Bandara Husein Sastranegara Aktif Lagi
- Pak Ihsan Menyinggung Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Minta Tambahan Anggaran
- Prabowo Luncurkan Makan Bergizi Gratis, Pedagang Kantin Sekolah Menangis
- Gantikan Bray Manang, Pak Kumis Lanjutkan Perangi Narkoba di Riau
- Peserta Jaminan Kesehatan Nasional di Jateng-DIY Capai 41,5 Juta Jiwa