Ancol Lanjutkan Proyek Reklamasi Era Anies Baswedan
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Winarto mengatakan pihaknya akan melanjutkan reklamasi di sisi barat dan timur Ancol.
Seperti diketahui, rencana reklamasi itu digagas oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, tetapi dihentikan karena tak ada landasan hukum.
Winarto mengaku kelanjutan reklamasi Ancol telah dibahas bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
"Soal perluasan daratan, sekarang sudah berjalan. Saya sudah tanyakan ke Pak Pj, perjanjiannya mau diteruskan atau cukup," ucap Winarto, Kamis (19/1) kemarin.
Menurut dia, reklamasi diteruskan lantaran Ancol sudah mendapatkan investasi hampir Rp 1 triliun untuk pembangunan tersebut.
"Uang yang sudah dikeluarkan, sebagai pertanggungjawaban perusahaan publik ini kan harus ada pengembaliannya. Maka, di tahun ini kami harus meneruskan itu. Sudah on track sebetulnya," kata dia.
Proyek reklamasi ini dikerjakan bersama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Ancol bertugas membuat tanggul di sekeliling daratan. Sedangkan, Pemprov DKI membuat daratan dari timbunan lumpur hasil pengerukan sungai, waduk, situ, dan embung.
Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Winarto mengatakan pihaknya melanjutkan reklamasi di sisi barat dan timur Ancol.
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Sidang Korupsi Timah, Ahli Nyatakan Mustahil Reklamasi Pertambangan Sama Seperti Semula
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum