'Andai Ayin Bisa Bicara Apa Adanya...'
Senin, 23 Juni 2008 – 11:38 WIB

Ali Mochtar Ngabalin.
Iya. Saya sudah berkali–kali coba mengontak jaksa agung tapi belum sempat tersambung. Beliau kenal saya, begitupun sebaliknya. Andai bisa berbicara langsung nanti, saya hanya menyampaikan bahwa Allah SWT memberikan kepercayaan kepadanya. Makanya, seriuslah mengurus penyelesaian masalah ini. Jangan segan–segan. Rakyat saat ini sedang menghadapkan wajahnnya ke kejaksaan agung. Pandai-pandailah tanpa perlu khawatir atau ragu untuk secepatnya menyelasaikan masalah ini. Sebagai langkah awal, minimal selama proses pemeriksaan, jaksa agung muda (JAM) yang terseret harus dinonaktifkan. Jika ternyata hasil pemeriksaan internal pengawas di kejaksaan agung menunjukan bukti–bukti adanya tindakan indisipliner, dipensiunkan dini saja atau di pecat lebih awal. Kemudian gantilah dengan orang–orang yang baik. Saya yakin, tidak semua jaksa itu jelek. Ada juga yang baik. Di polisi juga tidak semua rusak. Dimana-mana, Tuhan menciptakan orang baik dan orang yang jahat.
Banyak yang pesimis menanti hasil pemeriksaan internal kejaksaan terhadap Jaksa Agung Muda yang terseret kasus Ayin. Tanggapan Abang?
Memang sulit dipercaya. Namun jika terus mendapat pengawasan melekat, bisa saja badan pengawas internal juga akan memberikan hasil terbaik. Harus terus diawasi . LSM-LSM hukum yang sedemikian banyaknya jangan tinggal diam tapi harus terus berteriak. Kawan-kawan media juga tidak boleh berhenti menyorot. Teman–teman di DPR juga harus menjaga agar masalah ini terus terpantau.
Bagaimana membenahi penegakan hukum menurut Abang?
Wajah penegakan hukum Indonesia tercoreng perilaku aparat penegak hukum sendiri. Jaksa Urip Tri Gunawan yang diandalkan menjadi panglima di garda
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu