Andi Akmal Meminta Kementan Tidak Terjebak Proyek Sesaat Petani Milenial
“Bila perlu, Kementerian Pertanian ada program beasiswa kekhususan bagi anak didik yang berprestasi di mana ada syarat untuk mengikuti pelatihan dan pendidikan khusus yang disusun secara sistemik membangun kesadaran anak didik untuk terjun berkecimpung di dunia pertanian modern,” ujar Akmal.
Pria kelahiran Bone ini mengajukan gagasan agar program kementerian pertanian masuk di semua jenjang pendidikan minimal pelajaran pilihan pada ekstrakurikulernya mulai dari SD hingga universitas.
“Penyiapan SDM pertanian milenial ini memang tidak dapat diraih instan. Perlu Jangka waktu yang cukup lama, berjenjang, bertahap yang nantinya akan menemukan bakat-bakat tersembunyi pada anak-anak muda putra putri bangsa,” kata Akmal.
Akmal mengatakan pekerjaan yang tidak perlu pencitraan ini perlu kebesaran jiwa para pemimpin bangsa. Sebab hasil dari pencapaian target terciptanya petani milennial ini tidak saja tercapai satu periode kepemimpinan bangsa, namun boleh jadi dua atau tiga periode baru akan tercapai,” kata Andi Akmal Pasluddin.(jpnn)
Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin meminta Kementerian Pertanian untuk tidak terjebak pada euforia peningkatan petani milenial tanpa memperhatikan hal yang sangat substansi untuk dilakukan tahap demi tahap.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Pupuk Indonesia Percepat Penebusan Pupuk Subsidi di Wonogiri untuk Dukung Musim Tanam
- Pupuk Indonesia dan Wapres Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani
- Sambut Musim Tanam, Pupuk Indonesia Gelar Rembuk Tani
- Bertambah Lagi, Desa Energi Berdikari Pertamina Hadir di Indramayu
- Pj Gubernur Jateng Meresmikan 8 Proyek di Purworejo